Tren Positif Berlanjut, IHSG Jajal Level 6.600
Seseorang berjalan berlatar layar gerakan IHSG. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menyudahi perdagangan kemarin di atas resistance level 6.500. Penguatan itu, mendorong pelebaran positive slope pada MACD, meski Stochastic RSI berada pada overbought area. Saham-saham energi, dan gold-related menjadi movers utama Indeks.
Rally harga emas menopang penguatan gold-related stocks. Sementara saham-saham energi ditopang oleh 2 faktor, ekspektasi berlanjutnya rebound harga minyak yaitu pengaruh sanksi terhadap Iran, dan batu bara yaitu pengaruh potensi peningkatan permintaan dampak ekspektasi de-eskalasi perang tarif Amerika Serikat (AS) dengan Tiongkok.
Lalu, ekspektasi dividen dengan yield besar pada saham-saham energi tersebut. Dengan koreksi harga emas, penguatan harga gold-related stocks mungkin lebih terbatas. Sementara isu dividen, dan ekspektasi pemulihan demand masih akan menopang penguatan harga saham-saham energi.
Cermati peluang re-entry ke saham-saham bank cenderung menguji support level pasca-tanggal cum dividend. Jadi, sepanjang perdagangan hari ini, Rabu, 23 April 2025, indeks akan menguji level 6.550-6.600. Oleh Karena itu, Phintraco Sekuritas menyarankan investor mengoleksi saham BMRI, BBRI, SMGR, INKP, dan UNVR. (*)
Related News
Menuju 2026, Upbit Soroti Arah Baru Pertumbuhan Industri Kripto
IHSG Merosot Tipis di Akhir Pekan, Enam Sektor Jadi Pemberat
IHSG Sesi I (19/12) Seret Seluruh Indeks Sektoral, Kompak Merah!
Wall Street Rebound, IHSG Cenderung Menguat
Tekanan Jual Menderas, IHSG Susuri Level 8.500
Aksi Jual Hantui IHSG, Serok Saham BMRI, BKSL, dan KLBF





