2026 BI Akan Perluas Implementasi QRIS TAP di Sektor Transportasi
Uji coba terbatas QRIS TAP di MRT Jakarta.(Foto: Jakarta Smart City)
EmitenNews.com - Bank Indonesia (BI) berencana melakukan penguatan strategi akseptasi digital tahun 2026. Di antaranya melalui kampanye QRIS Jelajah Kuliner Indonesia 2026 dan Tourist Travel Pack di destinasi wisata serta perluasan implementasi QRIS Tap di sektor transportasi dan ritel.
"Edukasi dan sosialisasi penggunaan QRIS Antarnegara di wilayah destinasi pariwisata juga akan semakin diintensifkan selama periode libur Nataru 2025," demikian disampaikan Direktur Komunikasi BI, Ramdan Denny Prakoso, dalam siaran persnya (17/12).
Sebelumnya Gubernur BI, Perry Warjiyo, mengungkapkan pertumbuhan transaksi ekonomi dan keuangan digital pada November 2025 tetap tinggi didukung oleh sistem pembayaran yang aman, lancar, dan andal. Volume transaksi pembayaran digital mencapai 4,66 miliar transaksi atau tumbuh 41,12% (yoy) pada November 2025 didukung oleh perluasan akseptasi pembayaran digital.
Volume transaksi aplikasi mobile dan internet masing-masing tumbuh sebesar 15,91% (yoy) dan 16,11% (yoy), termasuk transaksi QRIS yang tumbuh 143,64% (yoy). Kinerja positif tersebut didukung oleh peningkatan jumlah pengguna dan merchant.
Dari sisi infrastruktur, volume transaksi ritel yang diproses melalui BI-FAST mencapai 439 juta transaksi atau tumbuh 29,77% (yoy) dengan nilai transaksi mencapai Rp1.092 triliun pada November 2025. Sementara itu, volume transaksi nilai besar yang diproses melalui BI-RTGS tercatat sebanyak 0,87 juta transaksi, dengan nilai sebesar Rp20.463 triliun pada November 2025.
Dari sisi pengelolaan uang Rupiah, Uang Kartal Yang Diedarkan (UYD) tumbuh 13,09% (yoy) menjadi Rp1.250,60 triliun pada November 2025.(*)
Related News
IHSG Nyaris Stagnan di Sesi I, Consumer Cyclical dan Energi Tertekan
Hilirisasi Nikel, Tembaga, Silika Jadi Fokus Pemerintah
Serahkan Bantuan, BTN Bangun Dapur Umum di Pidie Jaya, Aceh
Wall Street Kembali Rontok, IHSG Potensial Rebound
Konsolidatif, IHSG Susuri Level 8.600-8.700
IHSG Tertekan, Serok Saham ANTM, BBRI, dan SMGR





