EmitenNews.com - PT XL Axiata (EXCL) mengantongi pinjaman bergulir Rp1,9 triliun. Fasilitas kredit tanpa komitmen itu, didapat dari MUFG Bank Ltd. Cabang Jakarta. Perjanjian fasilitas itu, diteken pada Kamis, 9 Juni 2022.


”Pinjaman bergulir Rp1,9 triliun berdurasi 18 bulan sejak tanggal penandatanganan perjanjian,” tutur Corporate Secretary XL Axiata Ranty Astari Rachman.


Berdasar rencana, fasilitas pinjaman itu akan digunakan XL Axiata untuk keperluan umum perusahaan (termasuk aksi korporasi dan/atau belanja modal). XL Axiata menuntaskan pembelian 2.805 lembar atau setara 51 persen saham PT Hipernet Indodata pada 2 Juni 2022.


Di mana, XL Axiata merogoh kocek Rp335,3 miliar untuk menebus saham itu dari Hipernet. Menyusul transaksi itu, per 2 Juni 2022, komposisi pemegang saham Hipernet antara lain XL Axiata 51 persen, Mitra Indo Asia 34,31 persen, dan Magna Karya Archipelago 14,69 persen.


Transaksi itu, akan mendongkrak cakupan produk, dan jasa yang ditawarkan kepada pelanggan enterprise. Sekadar informasi, Hipernet, sebuah perusahaan managed service provider dengan kapasitas layanan informasi, dan teknologi dapat disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan.


Hipernet menawarkan layanan penyediaan, pengelolaan sumber daya informasi, dan teknologi. Baik itu, berupa perangkat lunak, perangkat keras, dan sumber daya manusia yang dibutuhkan atau dimiliki  pelanggan. (*)