Aksi Jual Reda, IHSG Lanjut Orbit Zona Hijau

Para pelaku pasar tengah serius mengamati pergerakan saham di Main Hall Bursa Efek Indonesia. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Mayoritas indeks utama Wall Street menyudahi perdagangan Senin, 23 Desember 2024 dengan melonjak. Penguatan itu, dipicu kenaikan saham teknologi sebagai Magnificent Seven di tengah volume perdagangan tipis menjelang libur akhir tahun.
Saham Meta Platforms, Nvidia, dan Tesla masing-masing menguat antara 2,3-3,7 persen. Sementara saham Apple, Amazon, dan Alphabet, induk Google, juga mencatat kenaikan. Kenaikan itu, mendorong Nasdaq Composite, dan Dow Jones Industrial Average mencatat kenaikan tiga hari beruntun.
Sementara S&P 500 mencatat kenaikan kedua dalam tiga sesi perdagangan terakhir. Saat Wall Street naik, imbal hasil obligasi pemerintah 10 tahun juga naik menjadi 4,59 persen dari sebelumnya hanya 4,53 persen. Penguatan mayoritas indeks utama Wall Street, dan tekanan aksi net sell mulai tampak berkurang diprediksi menjadi katalis positif Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).
Di satu sisi, pelemahan beberapa harga komoditas, dan fluktuasi nilai Rupiah terhadap USD berpotensi menjadi katalis negatif untuk perdagangan hari ini. Oleh sebab itu, sepanjang perdagangan hari ini, Selasa, 24 Desember 2024, IHSG diprediksi bergerak bervariatif cenderung menguat dengan kisaran support 7.041-6.983, dan resistance 7.140-7.214.
Berdasar data itu, Retail Research CGS International Sekuritas Indonesia merekomendasikan pelaku pasar untuk mengoleksi sejumlah saham berikut. Yaitu, Sariguna (CLEO), Telkom (TLKM), Jasa Marga (JSMR), Goto Group (GOTO), Antam (ANTM), dan Bank BCA (BBCA). (*)
Related News

Bank Raya (AGRO) Apresiasi Nasabah Aktif Lewat Program Ini!

IHSG Ditutup Naik 0,54 Persen, Cek Saham Pendorongnya

ID FOOD Suplai Pangan untuk Koperasi Merah Putih

Industri Panel Surya dan Kabel Dibangun di Kawasan Hijau Kepri

Kadin Siap Bangun 1.000 Titik SPPG untuk Dukung Program MBG

IHSG Menguat 0,73 Persen di Sesi I, AMMN, BBTN, ANTM Top Gainers LQ45