EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di  Bursa Efek Indonesia (BEI), hingga penutupan sesi I siang hari ini Jumat (24/6) menguat 0,61% atau 43,109point ke level 7.041,376. Sementara Investor asing masih mencatatkan penjualan bersih alias net sell sebesar Rp1 triliun diseluruh pasar.

 

Total perdagangan hingga penutupan siang hari ini  mencapai Rp8,4 triliun dari 14,2 miliar saham yang ditransaksikan. Investor asing tercatat melakukan aksi beli  sebesar Rp1,6 triliun dan aksi jual  asing sebesar Rp2,6 triliun. Sehingga investor asing mencatatkan penjualan bersih alias net sell  sebesar Rp1 triliun diseluruh pasar.

 

Sebanyak 309 saham menguat, 173 saham melemah, dan sisanya stagnan.  Saham-saham yang nilainya terbesar dijual asing atau net sell pada sesi I ini adalah  Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA) senilai Rp 726,7 miliar,  Astra International Tbk (ASII) senilai Rp 77,8 miliar, Bank BRI (BBRI) senilai Rp48,5 miliar, Bank BCA (BBCA) senilai Rp36,5 miliar, Bank BNI (BBNI) senilai Rp20,5 miliar, Bank Mandiri (BMRI) senilai Rp20,5 miliar dan  Bank Sinarmas Tbk (BSIM) senilai Rp 74,5 miliar.

 

Sedangkan Saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah  Gojek - Tokopedia (GOTO) senilai Rp61,1 miliar, Adaro Mineral (ADMR) senilai Rp21 miliar, Berkah Beton Sedaya (BEBS) senilai Rp16 miliar, PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) Rp 20,7 miliar, PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) Rp 13,1 miliar, dan PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) Rp 11,7 miliar.

 

Saham-saham yang yang mengalami kenaikan harga diantaranya INDR sebesar Rp900 menjadi Rp10.875 per lembar dan GGRM sebesar Rp500 menjadi Rp31.275 per lembar serta FISH sebesar Rp500 menjadi Rp7.300 per lembar.


Saham-saham yang mengalami penurunan harga diantaranya TECH sebesar Rp375 menjadi Rp7.175 per lembar dan SCCO sebesar Rp350 menjadi Rp9.975 per lembar serta INCO sebesar Rp225 menjadi Rp6.175 per lembar.


Saham-saham yang teraktif diperdagangkan diantaranya GOTO kali sebanyak 35.269 kali senilai Rp1,13 triliun kemudian BIMA sebanyak 33.821 kali senilai Rp31,4 miliar dan RICY sebanyak 26.245 kali senilai Rp14,5 miliar.