EmitenNews.com - PT Bank KB Bukopin Tbk (BBKP), atau KB Bukopin menjadi narasumber utama dalam webminar komunitas investor bertajuk “Meet Emiten” yang diselenggarakan oleh Investor Academy Indonesia (IAI) yaitu platform edukasi keuangan ternama di Indonesia pada 3 Februari 2023 secara zoom/online. 

 

Aktivitas ini merupakan salah satu upaya KB Bukopin dalam mengedukasi dan menyebarluaskan informasi kepada stakeholder bahwa perusahaan sedang melakukan serangkaian strategi untuk berkinerja lebih baik dari tahun ke tahun, salah satunya yaitu rencana Penawaran Umum Terbatas (“PUT”) VII melalui skema rights issue dengan menerbitkan saham baru seri B sebanyak-banyaknya 120 miliar lembar saham. 

 

KB Bukopin menjelaskan bahwa penambahan modal yang dilakukan oleh KB Kookmin Bank juga merupakan komitmen KB Financial Group (KBFG; ultimate shareholder KB Bukopin) untuk menjadikan Indonesia sebagai second motherland dalam sektor pengembangan bisnis setelah Korea. 

 

Dalam keterangannya, Rabu (8/2/2023), Direktur Operasi KB Bukopin Helmi Fahrudin menyatakan bahwa Indonesia dipilih oleh KBFG menjadi KB second motherland setelah Korea. “Hal ini tentu menjadi salah satu hal penting dan strategis dalam mengembangkan bisnis yang akan datang sehingga kami mampu mengintegrasikan langkah-langkah bisnis ke depannya.”

 

Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk konsistensi dan sikap optimis KB Bukopin agar pertumbuhan bisnis semakin stabil dan mencapai profitabilitas yang berkesinambungan setelah perusahaan mulai merealisasikan tujuan untuk menjadi clean bank atau bank yang bebas dari bad loan sejak tahun lalu. 

 

Saat ini, KB Bukopin terus berusaha untuk membersihkan Non?Performing Loan (NPL) dan menjaga pertumbuhan kredit baru yang berasal dari segmen komersial dan retail. Upaya KB Bukopin yang lain dalam menjaga pertumbuhan bisnis juga dengan memaksimalkan hubungan baik dari Korean Link business dan Indo-Korean Link business serta melakukan pengembangan bisnis melalui teknologi informasi yaitu Next Generation Banking System (NGBS).

 

Yohanes Suhardi selaku Direktur SME & Wholesale, menjelaskan bahwa KB Bukopin akan memaksimalkan relasi Korean link sudah dimiliki saat ini dengan berbagai perusahaan besar seperti Hyundai, Samsung, LG dan juga melalui pengembangan proses secara digital melalui NGBS”.

 

KB Kookmin Bank di bawah KBFG yaitu sebagai perusahaan raksasa keuangan dari Korea, memiliki saham mayoritas sebanyak 67% di KB Bukopin. Sebagai informasi, KBFG sebagai induk memiliki beberapa perusahaan di Indonesia sebagai afiliasinya yaitu KB Bukopin, KB Valbury Sekuritas, KB Insurance Indonesia, KB Finansia Multi Finance, Sunindo Kookmin Best Finance, dan KB Asset Management.

 

Financial Planning Department Head, I Putu Adi S. menyampaikan bahwa 10% dari modal tersebut digunakan untuk pengembangan digitalisasi Teknologi Informasi dan sisanya digunakan untuk pengembangan bisnis terutama pada segmen SME dan ritel, serta ekspansi kredit.