EmitenNews.com - PT Bank OCBC NISP Tbk (NISP) berencana akan melakukan pembelian kembali saham atau buyback yang telah dikeluarkan oleh Perseroan dan tercatat pada PT Bursa Efek Indonesia (BEI), dan pengalihan saham hasil buyback untuk pemberian remunerasi yang bersifat variabel.
Jefry Tjahjadi Investor Relations Head NISP dalam keterangan resmi Rabu (24/1) mengemukakan perkiraan biaya yang diperlukan untuk melakukan pembelian kembali saham maksimal Rp 800 miliar termasuk komisi perantara pedagang efek dan biaya-biaya lainnya yang terkait.
Dalam aksi ini perseroan akan menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (“RUPST”) pada hari Senin, 18 Maret 2024, ujar Jefry.
Dia menambahkan, perkiraan Jadwal Pembelian Kembali Saham, dan Perkiraan Jumlah Nilai Nominal Seluruh Saham Yang Akan Dibeli Kembali Pembelian kembali saham akan dilakukan dalam waktu paling lama 12 (dua belas) bulan sejak disetujuinya pembelian kembali saham Perseroan oleh RUPST yang direncanakan pada tanggal 18 Maret 2024.
Pertimbangan, dan Alasan Dilakukannya Pembelian Kembali Saham dalam rangka pemberian remunerasi yang bersifat variabel atas kinerja tahun 2023 kepada manajemen dan karyawan Perseroan untuk memenuhi Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 45/POJK.03/2015 Tentang Penerapan.
Perseroan berkeyakinan bahwa pelaksanaan transaksi pembelian kembali saham Perseroan tidak akan memberikan dampak negatif yang material terhadap kegiatan usaha Perseroan, mengingat Perseroan memiliki modal kerja dan arus kas yang cukup untuk melakukan pembiayaan transaksi bersamaan dengan kegiatan usaha Perseroan.
Proforma Laba per-Saham Perusahaan Terbuka Setelah Rencana Pembelian Kembali Saham Dilaksanakan Dengan Mempertimbangkan Menurunnya Pendapatan Perseroan mencatat laba bersih per-saham sebesar Rp 177,4 sedangkan proforma laba bersih per saham setelah pembelian kembali saham sebesar Rp 177,4.
Related News
![Hunian berkonsep TOD menjadi prima dona para penghuni. FOTO - ISTIMEWA Laba dan Pendapatan Meluruh, Simak Performa ADCP Paruh Pertama 2024](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1722052360.jpg)
Laba dan Pendapatan Meluruh, Simak Performa ADCP Paruh Pertama 2024
![Tampak dua model memperagakan aplikasi Caroline.id untuk jual beli mobil bekas besutan Autopedia. FOTO - ISTIMEWA Semester I 2024 Laba ASLC Meroket 311 Persen, Telisik Pemicunya](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1722051866.jpeg)
Semester I 2024 Laba ASLC Meroket 311 Persen, Telisik Pemicunya
![Pengurus Asuransi Tugu Pratama usai paparan kinerja di hadapan media. FOTO - ISTIMEWA Drop 58 Persen, Laba Asuransi (TUGU) Juni 2024 Tersisa Rp438 Miliar](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1722043408.webp)
Drop 58 Persen, Laba Asuransi (TUGU) Juni 2024 Tersisa Rp438 Miliar
![Pengurus Pertamina Energy berbincang usai paparan kinerja perseroan. FOTO - ISTIMEWA Tumbuh Minimalis, PGEO Semester I-2024 Raup Laba USD96,27 Juta](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1722043023.jpeg)
Tumbuh Minimalis, PGEO Semester I-2024 Raup Laba USD96,27 Juta
![Dua orang tengah bercengkerama di teras depan kantor Bakrie & Brothers. FOTO - ISTIMEWA Laba Melejit 47 Persen, BNBR Medio 2024 Defisit Rp19,39 Triliun](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1722042635.jpg)
Laba Melejit 47 Persen, BNBR Medio 2024 Defisit Rp19,39 Triliun
![Petugas lapangan memoriosa baja ringan besutan Krakatau Steel. FOTO - ISTIMEWA Bengkak! Paruh Pertama 2024 KRAS Akumulasi Rugi USD2,39 Miliar](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1722042125.png)
Bengkak! Paruh Pertama 2024 KRAS Akumulasi Rugi USD2,39 Miliar