EmitenNews.com - PT Bumi Resources Tbk (BUMI) akan melaksanakan Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) atau private placement,  dengan melepas 200 miliar saham seri C pada nilai nominal Rp50 per lembar saham.

 

Emiten tambang batu bara grup Bakrie ini dalam keterbukaan informasi yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia(BEI), Jumat (2/9/2022)  menyebutkan bahwa harga pelaksanaan private placement kali  ini Rp120 per saham.

 

“Sehingga nilai keseluruhannya adalah sebesar-besarnya Rp24 triliun atau  USD1,6 miliar  pada kurs tukar Rp15.000 per 1 Dolar Amerika Serikat yang telah disepakati antara Perseroan dan Pemodal,” tulis manajemen BUMI.

 

Namun dana tersebut untuk melakukan penyelesaian kewajiban BUMI  ditaksir jumlah Utang PKPU pada saat rencana pelaksanaan PMTHMETD menjadi sebesar USD1.541.354.921 karena adanya penambahan dari porsi bunga terutang yang diproyeksikan sampai 17 Oktober 2022 sebesar USD36.420.978 dan pengurangan dari rencana pembayaran sebagian Utang PKPU sebesar USD220.962.722 dengan menggunakan kas internal.

 

Ditegaskan penerbitan saham baru itu akan dilaksanakan sebelum akhir Okotober 2022. Untuk itu BUMI minta restu pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa(RUPSLB) tanggal 11 Oktober 2022. Adapun peserta RUPSLB  yang tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) tanggal 16 September 2022