Bendung Lima Saham, Empat Berpotensi Beku Panjang!
Lantai perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta.
EmitenNews.com - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi menghentikan sementara perdagangan sejumlah saham mulai Kamis (4/12). Suspensi dijatuhkan kepada PT Rockfields Properti Indonesia Tbk (ROCK), PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET), INET-W, PT Red Planet Indonesia Tbk (PSKT), PT Buana Artha Anugerah Tbk (STAR), serta PT Wijaya Karya Tbk (WIKA).
Kepala Divisi Peraturan dan Operasional Perdagangan BEI, Pande Made Kusuma Ari A., menyampaikan bahwa tindakan ini efektif per Kamis dan diberlakukan sebagai upaya cooling down atas pergerakan harga yang dinilai terlalu ekstrem. Untuk WIKA, pemberlakuan perpanjangan suspensi berkaitan dengan penundaan pembayaran bunga obligasi dan pendapatan bagi hasil sukuk ke-19 yang jatuh tempo 3 Desember 2025.
Menariknya, sebelum akhirnya digembok, sepanjang perdagangan Rabu (3/12) empat sahan tercatat kompak menguat. Saham ROCK menutup sesi dengan lonjakan 25% ke Rp1.325, menyentuh level tertingginya hari itu. STAR ikut melesat 24,80% ke Rp312, sementara INET menanjak 16,23% ke Rp775. PSKT juga menguat 16,13% ke Rp360.
Dalam rentang sepekan, harga INET sudah terkerek 23,02% dari posisi Rp630 menjadi Rp775. Momentum ini bahkan jauh lebih deras dalam sebulan terakhir, ketika saham tersebut melonjak 176,79% dari Rp280, dan sepanjang tahun reli menembus 1.236,21% dari level awal Rp58.
PSKT mencatatkan pola yang tak kalah agresif, menguat 81,82% dalam sepekan, 170,68% dalam sebulan, dan melesat 1.025% dibanding awal tahun.
Kemudian, saham ROCK menunjukkan tren impresif dengan kenaikan 143,12% dalam sepekan dan 140,91% selama sebulan, sementara sepanjang tahun melonjak 376,62% dari posisi awal.
STAR pun mengikuti pola serupa dengan lonjakan 126% dalam sepekan, meroket 339,44% dalam sebulan, dan mencatatkan kenaikan 524% sejak awal Januari.
Adapun, tercatat saham PSKT, STAR, dan INET melanjutkan suspensi tahap kedua di mana saham-saham ini berpotensi untuk digembok panjang perdagangan sahamnya hingga seminggu lamanya. Sedangkan, saham ROCK berpotensi dibuka kembali di keesokan hari pada Jumat (5/12). (*)
Related News
OJK dan DPR Godok Rencana Batas Kenaikan Free Float Saham
Empat Saham Lepas Suspensi, Dua Emiten Suami Puan Ngebut
Terinfeksi UMA, Satu Saham Melejit Dua Tersungkur
BEI Gembok Lima Saham Melesat, Dua Sempat Sentuh ARA!
Dua Saham FCA Kompak Melesat ARA Usai Buka Suspensi
Terjangkit UMA, Suspensi Bayangi Dua Saham Ini





