EmitenNews.com - Dian Swastatika (DSSA) mulai mengurangi kepemilikan saham Smartfren Telecom (FREN). Itu ditunjukkan dengan melepas 5,8 miliar eksemplar. Aksi senyap itu, telah dituntaskan pada Kamis, 14 September 2023. 


Transaksi antar-usaha lintas Sinarmas Group itu, dibantu oleh Sinarmas Sekuritas. Menyusul pelaksanaan transaksi itu, timbunan saham perusahaan berbasis di Sinarmas Land Plaza Menara 2 Lantai 24, Jalan MH Thamrin nomor 51 tersebut, mulai mengalami penyusutan.


Tepatnya, kini bertengger di level 39,18 miliar eksemplar atau selevel dengan porsi kepemilikan 11,68 persen. Mengalami reduksi paling tidak 1,73 persen daripada sebelum transaksi dengan donasi sekitar 44,98 miliar lembar. Tabulasi saham sebanyak itu, setara dengan koleksi 13,41 persen. 


Selasa, 12 September 2023 lalu, Dian Swastatika menyapu 26.257.282.000 helai alias 26,25 miliar saham Smartfren. Dengan penuntasan transaksi tanpa gembar-gembor itu, timbunan saham Dian Swastatika melonjak sekitar 7,83 persen menjadi 44,98 miliar eksemplar alias setara dengan donasi sekitar 13,41 persen.


Menanjak signifikan dari episode sebelum transaksi dengan tabungan hanya 18,72 miliar eksemplar. Koleksi saham sebanyak itu setara dengan porsi kepemilikan tidak kurang dari 5,58 persen. Sayangnya, transaksi tidak dibarengi dengan rentetan data terperinci. 


Per 31 Agustus 2023, pemegang saham Smartfren Telecom antara lain Global Nusa Data 79,77 miliar lembar atau 23,8 persen. Wahana Inti Nusantara 48,7 miliar helai atau 14,5 persen. Bali Media Telekomunikasi 32,9 miliar eksemplar atau 9,8 persen. Dian Swastatika 44,98 miliar unit setara dengan 13,4 persen, dan publik - non warkat - Scripless 82,42 miliar helai atau 24,6 persen. (*)