EmitenNews.com - Permodalan, dan inkubasi bisnis dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), sukses melahirkan usahawan. Paling tidak itulah kisah sukses UMKM Snack Super Heru, yang berhasil membuktikan usaha bisnis bisa dibangun dengan modal minim dan ketekunan. Dengan modal awal ratusan ribu rupiah, Heru Nurwahyudin, produsen snack asal Desa Asrikaton, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Jawa Timur itu, bisa jadi pebisnis besar. Bahkan kini, dia bisa meraup omzet ratusan juta rupiah per tahun.

 

Ditemui di pameran UMKM acara Pesta Rakyat Simpedes (PRS) yang digelar PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk di Taman Chandra Wilwatikta, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, Heru menceritakan kisah perjalanan panjang bisnis snack miliknya.

 

Bermula pada 2014, Heru Nurwahyudin baru saja resign dari pekerjaannya di salah satu perusahaan swasta. Setelah mengundurkan diri, pria yang kala itu berusia 30 tahun itu sempat mencoba mencari kerja di tempat lain. Namun, berbulan-bulan, dia tak kunjung mendapat pekerjaan baru.

 

“Selama berbulan-bulan jobless, nggak ada pemasukan, akhirnya bingung, pingin usaha sendiri,” kenangnya dalam rilis Rabu (6/9/2023).

 

Karena tidak memiliki pengalaman bisnis sama sekali, pria berkacamata ini bingung bagaimana cara memulai. Sama sekali tanpa pengalaman wirausaha, modal pun tak banyak, Heru tak tahu harus berjualan apa.

 

Tak patah semangat, Heru pun bergabung ke Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Malang. Dia tertarik dengan pelatihan hasil pengolahan pertanian. Ia pun mengikuti pelatihan demi pelatihan produksi olahan.

 

Bersama 10 orang teman sesama anggota BLK, Heru pun memberanikan diri membuka usaha snack camilan. Modal awal patungan. Masing-masing orang patungan, dengan menyetorRp250 ribu, hingga terkumpul modal sekitar Rp2,5 juta.

 

Dari uang itu, dia belikan bahan-bahan dasar membuat olahan snack seblak pedas. Nama awalnya My Snack. Tetapi, karena kurang menarik, akhirnya lahir merek Super Heru yang gampang diingat. Super Heru adalah plesetan dari kata Superhero, dengan harapan bisa jadi hero-nya UMKM di Indonesia.

 

Mendapat Pinjaman Hingga Literasi Digital Dari BRI