Dongkrak Performa, Surya Citra Media (SCMA) Perkuat Sinergi Lintas Anak Usaha
EmitenNews.com - Anak usaha Surya Citra Media (SCMA) yaitu Vidio Dot Com (Vidio) menerima sub lisensi lintas usaha. Itu menyusul perjanjian induk sub lisensi program antaranak usaha. Dengan kerja sama itu, Vidio dapat menayangkan beragam program pada platform yang dimiliki.
Kerja sama entitas usaha Surya Citra Media itu, pertama dilakukan Vidio, dengan meneken perjanjian bersama Indonesia Entertainmen Grup (IEG). Kedua, dengan Surya Citra Televisi (SCTV), dan teken perjanjian katiga dengan Indosiar Visual Mandiri (IVM).
Manajemen Surya Citra Media, menyebut transaksi sub lisensi tersebut akan menisnergikan kegiatan usaha antarentitas dalam grup. ”Terutama untuk meningkatkan produktivitas, melengkapi upaya pemasaran, dan penjualan terkini,” tutur Gilang Iskandar, Corporate Secretary Surya Citra Media, Kamis (3/2).
Sebelumnya, Surya Citra Media menyewakan ruang kantor senilai Rp2,78 miliar. Penyewaan ruangan kantor itu, berada di lantai 15 SCTV Tower. Ruangan kantor itu, disewakan kepada Fontera Inter Media, Screenplay Bumilangit Produksi (SBP), dan Screenplay Sinema Film (SSF).
Ketiga penyewa itu, merupakan anak usaha secara tidak langsung Surya Citra Media. Fontera menyewa dengan nilai Rp156,42 juta. Lalu, SBP juga menyewa ruangan kantor dengan nilai Rp156,42 juta. Dan, SSF menyewa dengan nilai Rp2,47 miliar.
Berdasar perjanjian sewa, Surya Citra Media setuju menyewakan ruangan dengan jangka waktu sewa selama satu tahun, terhitung sejak 1 Januari 2022 sampai 31 Desember 2022, kepada Frontera untuk digunakan sebagai kantor.
Latar dari transaksi afiliasi itu, karena Fontera, SBP, dan SFF membutuhkan ruangan kantor untuk menjalankan usaha. Dan, transaksi afiliasi tidak mengandung benturan kepentingan. ”Transaksi untuk menjalankan kegiatan usaha. (*)
Related News
IPO, Obligasi dan Sukuk hingga Rights Issue Serap Dana Rp255,62 T
GTSI Siagakan Capex USD200 Juta
Aksi Comeback Zulkifli Zaini ke Bank Mandiri
Saham SUPA Jadi IPO Terakhir di BEI Tahun Ini?
Obligasi dan Sukuk di BEI Nyaris Tembus Rp210 Triliun
Lego 316 Juta Saham IMPC, Harimas Dulang Rp945 Miliar





