Ekspansi Bisnis MNC Energy (IATA) dari Produksi Batubara hingga Kelola Private Jet
Wisnu mengatakan, saat ini sudah ada dua perusahaan private jet tengah menjajaki kerjasama lebih lanjut. "Ada dua pemilik pesawat yang sudah menghubungi kami untuk melakukan aircraft management dan sedang kami eksekusi kerjsa sama," katanya.
Winsu yakin, pada tahun 2023, akan lebih banyak lagi perusahaan jet pribadi yang akan bergabung ke dalam management aircraft perusahaannya. Menurutnya, IATA sendiri mempunyai fasilitas dan management yang baik dalam mengelola pesawat jet pribadi. Sehingga perusahaan jet pribadi tidak perlu banyak mengeluarkan biaya dalam perawatan.
"Tahun depan kita semakin optimis akan makin banyak pemilik private jet yang bergabung dengan kita. Hal itu karena kita mempunyai hanggar, alat alat untuk perawatan pesawat dari ringan dan berat serta crew yang profesional," tutup Winsu.
Related News
IPO, Obligasi dan Sukuk hingga Rights Issue Serap Dana Rp255,62 T
GTSI Siagakan Capex USD200 Juta
Aksi Comeback Zulkifli Zaini ke Bank Mandiri
Saham SUPA Jadi IPO Terakhir di BEI Tahun Ini?
Obligasi dan Sukuk di BEI Nyaris Tembus Rp210 Triliun
Lego 316 Juta Saham IMPC, Harimas Dulang Rp945 Miliar





