EmitenNews.com - PT Bank Tabungan Negara (BBTN) menjalin kemitraan dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Itu dilakukan untuk mendongkrak penempatan Dana Pihak Ketiga (DPK), dan ekspansi kredit khususnya nasabah institusi. Kemitraan itu, ditahbiskan via teken perjanjian kerja sama (PKS)  mengenai penyediaan jasa layanan perbankan kepada pegawai Kementerian PUPR. 


Bank BTN dipercaya Kementerian PUPR menyediakan fasilitas layanan perbankan. Di antaranya, fasilitas pengelolaan rekening satuan kerja secara tunai, dan non-tunai,  fasilitas tabungan untuk penerimaan pembayaran belanja pegawai. Meliputi Tabungan BTN Batara, Tabungan BTN Batara Payroll, Tabungan e’BATARAPOS, dan fasilitas kredit/pembiayaan konsumer.


Di antaranya  fasilitas kepemilikan hunian baik kredit konvensional ataupun pembiayaan syariah, Kredit Bangun Rumah, dan  Program BTN Solusi bagi Pegawai. ”Kerja sama ini, kami harap Bank BTN memberi dukungan penuh Kementerian PUPR melalui pemanfaatan produk, jasa, dan layanan perbankan Bank BTN baik berbentuk konvensional dan/atau syariah dapat dimanfaatkan bukan hanya untuk institusi namun juga seluruh pegawai lingkungan Kementerian PUPR,” tutur Haru Koesmahargyo, Direktur Utama Bank BTN. 


Bank BTN sebagai mitra Kementerian PUPR dalam mengawal Program Sejuta Rumah telah merilis beragam inovasi untuk memberi kemudahan bagi seluruh masyarakat mendapat hunian sehat, layak, dan terjangkau seluruh pelosok negeri. Bank BTN berusaha membangun housing ecosystem diharap dapat menjadi one stop housing solution bagi seluruh masyarakat Indonesia.


Saat ini, inovasi digital telah dikembangkan antara lain BTN Properti telah diakses 17,4 juta pengunjung. Kemudian BTN Properti for Developer dapat diakses para developer menjaga ketersediaan properti, sebagai alat pemasaran atas properti, dan saat ini telah terdaftar lebih dari 7.000 developer. BTN Smart Residence dapat digunakan sebagai platform layanan after sales housing.


Itu memberi kemudahan bagi pemilik hunian untuk bertransaksi terkait pembayaran kewajiban iuran hunian saat ini telah terdaftar lebih dari 4.000 pengguna. ”Bank BTN juga melakukan pengembangan mobile banking diharap menjadi sebuah super apps memberi kemudahan bagi seluruh masyarakat bertransaksi di Bank BTN,” imbuh Haru.


Sementara itu, Sekretaris Jenderal  Kementerian PUPR, Mohammad Zainal Fatah mengapresiasi kemitraan sudah terjalin lama, dan peran Bank BTN terhadap sektor properti nasional. ”Beragam program kepemilikan hunian ditawarkan pihak perbankan. Namun keberagaman produk hunian itu, menuntut generasi muda berpikir lebih selektif memilih partner tepat dalam mewujudkan impian memiliki hunian sesuai kemampuan, ada rasa keamanan, dan kemudahan dalam proses kepemilikan. Bank BTN berpengalaman dalam pelayanan kepemilikan hunian bagi masyarakat, menjawab tantangan generasi muda melalui program pemilikan rumah mudah, aman, dan fleksibel dalam proses pemilikan,” puji Zainal. 


Zainal menilai Bank BTN bukan partner baru bagi Kementerian PUPR dalam pengelolaan keuangan APBN. Itu dibuktikan dengan adanya kesepakatan, dan kerja sama pengelolaan keuangan dengan Kementerian PUPR. Jadi, pemberian layanan oleh  Bank BTN telah menjawab kebutuhan satuan kerja lingkungan Kementerian PUPR. ”Terima kasih Bank BTN telah menjadi mitra setia dalam pengelolaan APBN PUPR, dan pelayanan kepada para pegawai Kementerian PUPR,” ucapnya. (*)