Emiten Hermanto Tanoko (RISE) Bakal Bagi Saham Bonus Rasio 25:12
Manajemen RISE ketika menggelar paparan kinerja.
EmitenNews.com - Emiten properti PT Jaya Sukses Makmur Sentosa Tbk. (RISE) atau Tanrise Property milik Hermanto Tanoko menyiapkan aksi korporasi besar melalui pembagian saham bonus sebanyak-banyaknya 5,25 miliar lembar.
Aksi ini bertujuan memperkuat struktur permodalan sekaligus meningkatkan likuiditas saham Perseroan di Bursa Efek Indonesia. Rencana tersebut akan dimintakan persetujuan dalam RUPSLB yang dijadwalkan pada 8 Januari 2026.
Berdasarkan prospektif keuangan, sumber pembagian saham bonus berasal dari pos Tambahan Modal Disetor (Additional Paid-in Capital) per 31 Desember 2024 yang tercatat mencapai Rp567,89 miliar.
Manajemen mengusulkan kapitalisasi maksimal Rp525,36 miliar untuk diterjemahkan menjadi penerbitan saham bonus. Dengan nilai nominal Rp100 per lembar, total saham baru yang akan dibagikan mencapai 5.253.600.000 lembar.
Setelah aksi korporasi ini, total modal ditempatkan dan disetor penuh Perseroan bakal meningkat menjadi 16,19 miliar lembar saham.
Dari perhitungan manajemen, rasio saham bonus rasio 25:12, yang berarti setiap pemegang 25 saham lama berhak memperoleh 12 saham bonus. RISE menyampaikan bahwa angka dan rasio tersebut masih bersifat asumsi hingga disahkan dalam RUPSLB.
Perseroan menegaskan bahwa aksi korporasi ini menjadi strategi memperkuat struktur permodalan tanpa mengurangi arus kas, sekaligus memberi nilai tambah bagi investor melalui peningkatan porsi kepemilikan yang tidak menimbulkan dilusi. Apabila terdapat pecahan saham dalam pembagian, maka akan dilakukan pembulatan ke bawah (round down) sesuai ketentuan.
Adapun, jadwal penting saham bonus RISE bila mendapat restu RUPSLB RISE pada 8 Januari 2026 mendatang yakni, sebagai berikut:
Cum Saham Bonus – Pasar Reguler & Negosiasi
– 19 Januari 2026
Ex Saham Bonus – Pasar Reguler & Negosiasi
– 20 Januari 2026
Recording Date (Daftar Pemegang Saham yang Berhak)
– 21 Januari 2026
Distribusi Saham Bonus oleh KSEI
– 9 Februari 2026.
Pada perdagangan hari ini Senin (24/11) saham RISE naik 0,64 persen ke level Rp11.750 per saham. Dalam seminggu terakhir drop 0,42 persen dari harga Rp11.800 pada 18 November 2025. Dalam sebulan turun 6,75 persen dari harga Rp12.600 pada 20 Oktober 2025.
Related News
Belum Setahun Menjabat, BESS Langsung Tunjuk Dirut Pengganti
Emiten Suku Cadang Otomotif Ini Kantongi Dividen Anak Usaha Rp59,17M
Pengendali BMBL Lepas Saham, Harga Malah Melonjak!
BRI Bidik Pertumbuhan Baru! Genjot Segmen Konsumer & Bank Emas
CDIA Resmi Operasikan PLTS Lebih Cepat dari Target Awal
Warga Klaten Rajin Borong Saham FUJI, Harga Ikut Melejit!





