EmitenNews.com -Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) 2023. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) telah menetapkan Budi Waseso alias Buwas sebagai Komisaris Utama (Komut) dan Komisaris Independen emiten BUMN ini.

Pria yang akarab dengan sapaan Buwas ini menjadi kepanjangan tangan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir di PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR).

Buwas saat ini masih menjabat sebagai Direktur Utama Perum Bulog sejak 2018 silam.

Pemegang saham juga menunjuk Ratna Irsana sebagai Komisaris Independen SIG.

Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni mengatakan, RUPS mengukuhkan pemberhentian dengan hormat, Rudiantara sebagai Komisaris Utama dan Arief Prasetyo Adi sebagai Komisaris.

Vita menyampaikan pihaknya fokus menjalankan inisiatif strategis untuk peningkatan kinerja agar terus memberikan nilai tambah bagi pemangku kepentingan, khususnya para pemegang saham, serta mencapai operational excellence dan target-target keberlanjutan.

Di antara inisiatif strategis tersebut yaitu dekarbonisasi melalui instalasi solar panel di unit-unit operasional dan pemanfaatan refuse-derived fuel (RDF) sebagai bahan bakar alternatif di pabrik semen, optimalisasi pasar ekspor dan mempertahankan kepemimpinan dalam proyek strategis nasional.

Lalu, modernisasi ekosistem retail, dan penerapan plant optimizer dan cargo cosolidator untuk efisiensi biaya produksi dan distribusi.

"Untuk menjaga keberlanjutan bisnis di tengah kondisi pasar semen yang masih mengalami over supply dan persaingan yang ketat, SIG berkomitmen untuk mempertahankan kepemimpinan pasar," ucapnya, Jumat (1/12/2023).

Dalam mempertahankan kepemimpinan pasar, SIG melakukan optimalisasi pasar, fasilitas produksi dan jaringan distribusi yang ekstensif. SIG siap memenuhi berbagai kebutuhan pelanggan dengan solusi produk dan layanan inovatif dan ramah lingkungan.

Berikut Susunan Dewan Komisaris dan Direksi SIG Terbaru:

Dewan Komisaris:

Komisaris Utama dan Komisaris Independen: Budi Waseso

Komisaris: Sony Subrata

Komisaris: Yustinus Prastowo

Komisaris: Lydia Silvanna Djaman

Komisaris Independen: Nasaruddin Umar