Dengan menggandeng Jababeka selaku pengelola kawasan, GSS berharap dapat memberikan manfaat dan performa yang lebih baik bagi ribuan tenant di Kawasan industri Jababeka. Selain itu, dalam sambutannya, Sony mengatakan “Langkah ini merupakan awal untuk dapat membantu industri di Indonesia khususnya di Kawasan Industri Jababeka, untuk lebih siap bersaing di era digital dan industry 4.0. Sesuai dengan visi perusahaan yang ingin memberikan perubahan dan membantu berbagai sektor industri tanpa harus menunggu besar untuk bisa mengimplementasikan ERP di perusahaannya. Disisi lain, Sony optimis kolaborasi ini dapat memberikan peluang strategis bagi kedua belah pihak dalam menyasar pasar domestik maupun mancanegara.


Pasca penandatangan surat perjanjian Kerjasama, pihak Jababeka dan GSS akan mulai membantu ribuan tenant industry yang berlokasi di Kawasan tersebut untuk melakukan Digital transformation business process dengan penerapan RUN System ERP. Dalam waktu dekat akan dilakukan sosialisasi RUN System ERP untuk meningkatkan pemahaman baik business benefit dan operational benefit yang bisa didapatkan terhadap ribuan tenant di Kawasan tersebut.

 

Dari kerjasama ini, Tjahjadi menyampaikan harapannya bahwa semua tenant di Kawasan tersebut, bahkan untuk UKM sekalipun sudah dapat mengenal ERP dan manfaat yang didapat jika system tersebut diterapkan di perusahaan. Sehingga misi Jababeka untuk membantu semua tenant mencapai industry 4.0 dapat segera terlaksana.