EmitenNews.com - IHSG ditutup di bawah level psikologis 6500 pada perdagangan Selasa (2/11). Meski demikian, Stochastic RSI berada pada oversold area, serta terdapat penurunan volume transaksi selama pelemahan Senin (1/11) dan Selasa (2/11). Keduanya mengindikasikan bahwa potensi pelemahan lanjutan lebih terbatas.


"Oleh sebab itu, pelaku pasar dapat memperhatikan konfirmasi rebound ke 6500 sebagai sinyal beli. Resistance saat ini di 6580, sementara support level di 6450," ulas analis Phintraco Sekuritas, Valdy Kurniawan.

Fokus utama pelaku pasar saat ini menurutnya adalah pelaksanaan pertemuan the Fed pada 2 dan 3 November 2021 waktu setempat.

Pelaku pasar mengantisipasi pengumuman hasil pertemuan tersebut dan pidato dari Kepala the Fed, Jerome Powell pada Kamis (4/11) dini hari WIB. Dalam pertemuan kali ini the Fed diperkirakan membahas mengenai rincian rencana pengurangan pembelian obligasi yang akan dimulai pada akhir tahun 2022.

Nilai tukar Rupiah diperkirakan semakin volatile mendekati waktu pengumuman Kamis nanti.

"Oleh sebab itu, pelaku pasar dapat mencermati peluang buy on support pada saham-saham bank, terutama BBCA, BBNI, BBRI dan BMRI," kata Valdy.

Saham lain yang dapat diperhatikan di perdagangan Rabu (3/11), antara lain LSIP, ICBP dan AKRA.(fj)