IHSG Makin Menyala, Koleksi Saham BMRI, SMGR, dan UNVR

Seseorang berjalan melintas dengan latar layar menampilkan pergerakan IHSG. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin kembali menguat 0,86 persen menjadi 7.040. Dan, lagi-lagi transaksi perdagangan masih disertai dengan peningkatan volume pembelian. Saat ini, posisi indeks masih berpeluang melanjutkan tradisi positif.
Namun demikian, waspadai akan koreksi dalam jangka pendek. Sepanjang perdagangan hari ini, Jumat, 16 Mei 2025 indeks akan mengitari area support 6.811-6.729, dan posisi resistance 7.075-7.197. Menilik data itu, MNC Sekuritas menjagokan sejumlah saham berikut.
Yaitu, Astra Otoparts (AUTO) speculative buy Rp2.060-2.080 dengan proyeksi Rp2.170-2.310 per helai, dan stop loss Rp2.040. Bank Mandiri (BMRI) buy on weakness Rp5.125-5.275 per helai dengan target Rp5.500-5.750 per saham, dan stop loss Rp4.980 per eksemplar.
Semen Indonesia alias SIG (SMGR) buy on weakness Rp2.470-2.510 per helai dengan proyeksi Rp2.720-2.900 per saham, dan stop loss Rp2.400. Unilever (UNVR) speculative buy Rp1.765-1.790 per helai, dengan proyeksi Rp1.900-2.000, dan stop loss Rp1.750 per lembar. (*)
Related News

Laporan Terbaru PwC; Penjual Kendaraan Listrik RI Melonjak 43,4 Persen

IHSG Melemah 0,18% di Awal Juli, Sektor Transportasi Paling Tertekan

3 Minggu Lagi Diresmikan, Zulhas Klaim Sudah 80 Ribu Kopdes Terbentuk

Kemenperin Yakin Revisi Relaksasi Impor Tingkatkan Utilisasi Industri

Investor Rugi Miliaran, OJK dan BEI Didesak Periksa Ajaib Sekuritas

IHSG Turun 0,27 Persen di Sesi I, INKP, JPFA, BMRI Top Losers LQ45