EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melanjutkan tren positifnya pada perdagangan sesi I, Rabu (12/11/2025). IHSG menguat 39,08 poin atau 0,44% ke level 8.405,60, ditopang penguatan di mayoritas sektor.

Dari 11 indeks sektoral di Bursa Efek Indonesia (BEI), sebanyak tujuh sektor menguat, dengan sektor infrastruktur memimpin lonjakan sebesar 1,72%, diikuti barang konsumen non-siklikal naik 1,56%, dan transportasi naik 1,20%.

Sementara itu, empat sektor lainnya melemah tipis, dipimpin teknologi (-0,06%), barang baku (-0,05%), dan keuangan (-0,02%).

Aktivitas perdagangan juga menunjukkan geliat positif. Volume transaksi mencapai 29,46 miliar saham dengan nilai Rp11,77 triliun. Tercatat 345 saham menguat, 288 saham melemah, dan 177 saham stagnan.

Beberapa saham yang mencatat lonjakan harga mencolok antara lain PGUN yang melonjak Rp1.375 ke Rp13.750 per saham, MLPT naik Rp850 ke Rp77.525, dan UANG menguat Rp840 ke Rp4.220 per saham.

Di sisi lain, saham SMMA turun Rp525 ke Rp12.550, RISE melemah Rp400 ke Rp9.600, dan RDTX terkoreksi Rp300 ke Rp12.100 per saham.

Dari daftar saham teraktif, Bumi Resources Tbk (BUMI) masih mendominasi dengan 171.080 kali transaksi senilai Rp2,4 triliun, disusul PJHB sebanyak 74.977 kali transaksi senilai Rp184 miliar, dan DEWA sebanyak 51.984 kali transaksi senilai Rp468 miliar.

Untuk kelompok LQ45, Barito Pacific Tbk (BRPT) memimpin top gainers dengan kenaikan 5,95%, diikuti Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) naik 5,08%, dan Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) menguat 2,70%.

Sementara itu, jajaran top losers LQ45 diisi oleh Merdeka Copper Gold (MDKA) yang turun 2,80%, Indosat (ISAT) melemah 1,80%, dan Amman Mineral (AMMN) turun 1,78%.