Indo Straits (PTIS) Mau Kedatangan Investor Anyar dari China, 35 Persen Saham Siap Dilego
"Kami juga berupaya memaksimalkan sektor jasa yang ada di perusahaan untuk peningkatan pendapatan dengan cara menambah peralatan dan armada untuk proyek baru dari dana hasil investasi," ungkap Toh.
Sementara untuk anggaran belanja modal (capital expenditure/capex), Toh mengklaim bahwa pihaknya telah mengalokasikan dana lebih besar dibanding anggaran tahun lalu.
Meski, Toh enggan menyebut secara pasti nilai keseluruhan capex yang telah dianggarkan untuk tahun ini.
Berdasarkan laporan keuangan triwulan III-2022, PTIS tercatat telah menghabiskan dana sebesar USD1,27 juta untuk pembelian aset tetap. Angka investasi ini meningkat 62,54 persen secara tahunan.
Related News
Drop 74 Persen, TRIN Kuartal I-2024 Tekor Rp21 Miliar
Kinerja Solid, Surya Biru Murni (SBMA) Tabur Dividen Rp1,1 Miliar
Tambah Pengaruh, Arthakencana Serok 24,73 Juta Saham AKRA Rp41 Miliar
Bengkak 346 Persen, Eka Lorena (LRNA) Maret 2024 Tekor Rp9,4 Miliar
WIFI Fokus Genjot Investasi Infrastrukur Konektivitas di 2024
Periksa! Ini Jadwal Dividen Medikaloka (HEAL) Rp130 Miliar