EmitenNews.com—PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS) mencatatkan pendapatan neto Rp 25,58 triliun sepanjang 2022. Pencapaian ini melesat 33,4 persen dari Rp 19,17 triliun pada 2021.

 

Dalam laporan keuangan yang berakhir 31 Desember 2022, perseroan membukukan pula beban pokok pendapatan Rp 20,37 triliun, dari sebelumnya Rp 15,48 triliun. Laba kotor meningkat dari Rp 3,69 triliun menjadi Rp 5,2 triliun.

 

Terdapat beban penjualan Rp 1,83 triliun, beban umum dan administrasi Rp 1,75 triliun, beban operasi lain Rp 291,7 miliar, dan pendapatan operasi lain Rp 667,93 miliar. Alhasil laba usaha sebesar Rp 1,99 triliun, lebih besar dari Rp 1,31 triliun di 2021.

 

Indomobil mencetak laba tahun berjalan sebesar Rp 562,55 miliar, berbanding terbalik dari 2021 dengan catatan rugi tahun berjalan Rp 255,34 miliar.

 

Adapun laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk Rp 443,49 miliar, dari rugi tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk Rp 264,77 miliar.

 

Laba per saham dasar yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk di 2022 Rp 111,03. Sebelumnya rugi per saham dasar Rp 66,29.

 

Sementara itu, total aset per 31 Desember 2022 melesat jadi Rp 57,44 triliun, dari sebelumnya Rp 51,02 triliun. Sedangkan total liabilitas meningkat dari Rp 38,17 triliun menjadi Rp 43,27 triliun per akhir Desember tahun lalu.