Januari 2023, BEI Catat Emisi Obligasi dan Sukuk Sudah Rp3,9 Triliun

EmitenNews.com—Bursa Efek Indonesia (BEI) kedatangan dua emisi surat utang dengan total emisi atau nilainya mencapai Rp2,85 triliun.
Emisi-emisi itu datang dari PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) dan PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN).
Mengutip keterangan BEI, Senin (30/1/2023), emisi Indah Kiat terdiri dari Obligasi Berkelanjutan III Tahap IV Tahun 2023 Rp1,07 triliun dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan II Tahap IV Tahun 2023 Rp675,51 miliar.
Hasil pemeringkatan untuk Obligasi Berkelanjutan III Indah Kiat Pulp & Paper Tahap IV Tahun 2023 dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan II Indah Kiat Pulp & Paper Tahap IV Tahun 2023 dari PT Pemeringkat Efek Indonesia, adalah idA+ (Single A Plus) dan idA+(sy) (Single A Plus Syariah).
Bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini adalah PT Bank KB Bukopin Tbk (BBKP).
Sementara, BFI Finance merilis Obligasi Berkelanjutan V Tahap III Tahun 2023 Rp1,1 triliun.
Hasil pemeringkatan dari PT Fitch Rating Indonesia (Fitch mengenai Obligasi yang akan diterbitkan oleh Perseroan adalah A+(idn) (single A plus).
Bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini adalah PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN).
Atas catatan itu, total emisi obligasi dan sukuk yang sudah tercatat sepanjang tahun 2023 adalah 5 emisi dari 4 emiten dengan total nilai Rp3,9 triliun.
Related News

Produksi Migas PHE Tumbuh 5% dalam Tiga Tahun Terakhir

Perkuat Struktur, Kemenkeu Bentuk Tiga Unit Baru Strategis

RI-Singapura Gelontorkan USD10 Miliar Garap Energi Hijau

IHSG Ditutup Turun 0,68 Persen, 3 Saham LQ45 Ini Pemicunya

Pelanggan KA Panoramic Januari-Mei 2025 Bertambah 34,38 Persen

Kemenperin Inisiasi Siprosatu, Percepat Digitalisasi Industri Sawit