EmitenNews.com - Jangan percaya keluarga kecil Harvey Moeis-Sandra Dewi memiliki jet pribadi. Artis Sandra Dewi melalui pengacaranya, Harris Arthur Hedar, menyebutkan ‘burung besi’ yang selama ini dikesankan sebagai hadiah ulang tahun untuk anak pertama pasangan tajir itu, ternyata hanya sewaan. Kejaksaan Agung masih menyelidiki soal kebenarannya. Kalau hasil korupsi, pasti disita untuk dikembalikan kepada negara.

Kejaksaan Agung yang telah menetapkan Harvey Moeis sebagai tersangka kasus korupsi, masih terus menyelidiki kepastian soal asal usul harta pasangan pengusaha-artis itu. Dalam penelusuran penyidik Kejagung, juga sudah disita sejumlah kendaraan mewah, perhiasaan, dan tas mewah Sandra Dewi.

Dalam keterangannya kepada pers, seperti dikutip Minggu (19/5/2024), Harris Arthur Hedar memastikan tidak ada jet pribadi dalam daftar harta kekayaan kliennya. Sang pengacara yang juga guru besar Universitas Hasanuddin dan Universitas Negeri Makassar itu, menyebut Harvey Moeis hanya menyewa pesawat tersebut.

"Sudah pernah saya sampaikan. Pesawat tersebut adalah sewa, bukan milik Pak Harvey. Sekali lagi saya sampaikan pesawat tersebut adalah disewa oleh Pak Harvey," kata Harris Arthur Hedar di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Kamis (16/5/2024).

Harris mengakui untuk kepastian kepemilikan pesawat itu, apakah beli, atau hanya disewa oleh Harvey Moeis-Sandra Dewi, sedang diselidiki oleh Kejaksaan Agung apakah benar pesawat itu disewa atau dibeli.

Seperti diketahui, pihak Kejaksaan Agung sedang menelusuri semua aset Harvey Moeis, tersangka kasus korupsi PT Timah. Sejauh ini, sudah ada 7 mobil mewah Harvey Moeis yang disita Kejagung. Dua dari mobil tersebut adalah hadiah ulang tahun untuk Sandra Dewi dari Harvey Moeis.

Simak, daftar mobil mewah Harvey Moeis yang disita penyidik Kejagung: Ferrari 360 Challenge Stradale, Ferrari 458 Speciale, Mercedes Benz SLS AMG, Roll Royce Cullinan, Lexus Rx300 F Sport, Mini Cooper Countryman S 2022, dan Toyota Vellfire 2017.

Kejaksaan Agung masih mencari tahu soal tipe, kepemilikan dan di mana jet pribadi itu berada?

Sebelumnya, Direktur Penyidikan JAM Pidsus Kejaksaan Agung, Kuntadi menjelaskan penyidik Kejagung masih menelusuri perihal pesawat pribadi yang disebut sebagai hadiah ulang tahun untuk anak pertama Sandra Dewi dan Harvey Moeis. Termasuk semua aset pasangan ini, apakah diperoleh dari hasil korupsi, atau usaha sendiri.

"Penelusuran tersebut juga meliputi sebagaimana kita ketahui ada rumor tentang pesawat yang dimiliki oleh tersangka HM. Sampai saat ini masih kita telusuri. Masih kita uji kebenarannya," kata Kuntadi dalam jumpa pers virtual dari Kantor Kejaksaan Negeri Purwokerto, Jawa Tengah, Rabu (15/5/2024) malam.

Intinya, Kejagung mencari tahu soal tipe, kepemilikan, tahun perolehan, nama, nomor teregistrasi, dan di mana jet pribadi diduga milik Harvey Moeis itu kini berada atau disimpan. Kejagung terus meneliti dan menelusuri dokumen yang ada. Hasilnya, tunggu sampai ada rilis nanti.

Satu hal, soal Harvey Moeis memberikan hadiah ulang tahun berupa jet pribadi pada putra sulungnya, ramai dibicarakan pada sekitar 2019. Salah satu kerabat mengunggah foto saat ikut menjajal jet pribadi yang disebut milik Harvey Moeis itu.

Hari ini Senin 25 Maret 2019 tepat jam 09.00 WIB Jet pribadinya @raphaelmoeis mendarat di Halim Perdana Kusuma. Dan langsung upacara pemberkatan pesawat bersama Romo Agustinus Handoko MSC. Selamat Harvey dan @sandradewi88 Semoga memperlancar usaha dan Bisnisnya. Tuhan memberkati. #privatejet." Demikian ulis kerabat Sandra dan Harvey, Benyamin Ratu dilihat dari Instagram miliknya.

Sejauh ini, setidaknya sebelum Kejagung menelusuri aset Harvey-Sandra, tidak statemen resmi dari keduanya soal pesawat itu, diperoleh dari pembelian, atau hanya sewaan. Yang ada, pada Rabu, 26 Juni 2019, kepada pers, Sandra Dewi tidak mengungkap jelas asal usul burung besi itu. Sang artis hanya mengaku tidak tahu mengenai pemberian hadiah supermewah untuk anaknya itu.

"Aduh, saya nggak pernah ngepost kan? Kalau itu papanya, bukan ibunya," ujar Sandra Dewi saat ditemui wartawan, di Toko Buku Gramedia, Matraman, Jakarta Timur.

Jadi, masuk akal kalau publik mahfum saja kalau jet pribadi itu memang milik keluarga Harvey-Sandra yang dibelikan untuk HUT salah satu dari dua anak mereka. Belakangan baru ada klarifikasi dari pengacaranya, soal hanya sewa itu. 

Tetapi, baiklah kita tunggu hasil penyelidikan Kejagung mengenai kebenarannya. Yang kita ingin kepastian, semua uang, dan barang hasil korupsi, harus disita, dan dikembalikan kepada negara. ***