EmitenNews.com -  Tee Teddy Setiawan sebagai pengendali dari PT Cashlez Worldwide Indonesia Tbk (CASH) terus melakukan aksi jual saham atau divestasi emiten yang pernah di besarkan olehnya. Teddy menjual saham CASH sebanyak 8 juta lembar, pada 14 Februari 2022.

 

Merujuk pada data perubahan kepemilikan saham CASH yang disampaikan kepada BEI, Rabu (23/2/2022) disebutkan Tee Teddy menjual saham sebanyak 8 juta lembar yang setara dengan 0,5 persen dari seluruh saham CASH itu di harga Rp250 per saham. Sehingga secara kalkulasi Tee Teddy kembali mengantongi dana segar senilai Rp2 miliar.

 

Sebelumnya, Ia menjual 10 juta saham PT Cashlez Worldwide Indonesia (CASH) senilai Rp2,67 miliar. Transaksi divestasi Tee Teddy Setiawan dilakukan dua tahap. Aksi pelepasan saham oleh Teddy dilakukan pada 22 Desember 2021, dan 4 Januari 2022.

 

Tahap pertama, Teddy yang kini bergabung dengan Bank MNC Internasional (BABP), setidaknya menjual 4 juta lembar saham Cashlez Worldwide dengan harga pelaksanaan Rp288 per lembar atau total senilai Rp1,15 miliar.  

 

Selanjutnya, Teddy menjual 6 juta saham Cashlez Worldwide dengan harga pelaksanaan Rp252 per lembar senilai Rp1,52 miliar. ”Transaksi divestasi dengan status kepemilikan saham secara langsung,” tutur Presiden Direktur Cashlez, Suwandi, Jumat (7/1).

 

Menyusul transaksi itu, saat ini Teddy menggenggam 138.567.242 lembar saham Cashlez Worldwide atau setara 9,7 persen, dari sebelumnya 146.567.242 lembar saham atau 10,2 persen. Teddy aktif melepas saham Cashlez Worldwide sejak menjadi Direksi MNC Bank.