EmitenNews.com -Perusahaan yang bergerak di sektor energi dengan lini bisnis bidang usaha Jasa Penyewaan Alat-Alat Untuk Monetisasi Minyak dan Gas Suar Bakar dengan Menggunakan Teknologi Kompresi Untuk Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca, PT Sigma Energy Compressindo Tbk (SICO) akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham pada pekan depan, tepatnya Selasa, 23 Mei 2023.

 

Bertempat di Century Park Hotel — Atayana Room, Jl.Pintu Satu Senayan, Jakarta. Para pemegang saham perseroan akan membahas sejumlah agenda yang harus dimintai persetujuan.

 

Merujuk undangan RUPS yang disampaikan oleh manajemen perseroan yang dikutip dari laman BEI, Jumat (19/5/2023). Salah satunya adalah Persetujuan atas Laporan Tahunan dan Pengesahan Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022. 

 

Lalu ada juga persetujuan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (acguit et decharge) kepada para anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022. 

 

Salah satu yang menjadi perhatian utama dari para investor adalah penetapan Penggunaan laba bersih Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022 dan  Persetujuan Perubahan Kebijakan Dividen menjadi maksimal 50% dari sebelumnya yang sebesar maksimal 15%

 

Serta yang terakhir adalah Penunjukan Kantor Akuntan Publik Perseroan untuk tahun buku 2023 serta penetapan honorarium serta persyaratan lain dengan penunjukan tersebut. 4. Persetujuan Perubahan Susunan Dewan Komisaris Perseroan. 

 

Secara kinerja tahunan, di 2022 perseroan membukukan pendapatan senilai Rp78,17 miliar naik 11,53 persen dari tahun sebelumnya yang tercatat Rp70,08 miliar. Hal ini membuat laba bersih tahun 2022 terkerek naik jadi Rp11,30 miliar atau 86,25 persen lebih tinggi dibandingkan capaian tahun sebelumnya di angka Rp6,06 miliar.

 

Sedangkan pada laporan keuangan per 31 Maret 2023, Sigma Energy Compressindo Tbk (SICO) mengantongi laba bersih sebesar Rp8,32 miliar. Angka itu naik 69,66% dari periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp4,90 miliar.

 

Seiring dengan pertumbuhan laba, pendapatan usaha perseroan juga tercatat naik di tiga bulan pertama tahun 2023. Di mana, pendapatan usaha perseroan tercatat naik sebesar 47,14% menjadi Rp27,65 miliar, dari sebelumnya sebesar Rp18,79 miliar.