EmitenNews.com—Infovesta menggelar Best Mutual Fund Awards 2023 sebagai bentuk apresiasi bagi para Manajer Investasi di Indonesia dalam menjaga kestabilan baik dari kinerja perusahaan maupun produk Reksa Dana yang dikelola oleh masing-masing perusahaan.
Dalam event tersebut, PT KISI Asset Management menjadi salah satu Manajer Investasi yang memperoleh penghargaan dalam kategori Best Mutual Fund Award untuk Reksa Dana Pasar Uang dengan kategori Kelas Aset Rp 500 Milyar – Rp 1 Triliun periode 1 Tahun dan Reksa Dana Pasar Uang dengan kategori Kelas Aset Rp 500 Milyar – Rp 1 Triliun periode 3 Tahun.
Mustofa, Direktur Utama PT KISI Asset Management menjelaskan KISI Asset Management adalah Manajer Investasi yang merupakan bagian dari Korea Investment Holding dengan berbagai lini bisnis yang terdiversifikasi. “Dan salah satu bisnis Manajer Investasi pertama yang dimiliki di Korea Selatan dengan pengalaman ± 49 tahun dan sekarang ini sudah mengelola Asset Under Management (AUM) sebesar 56 Triliun Won atau setara dengan Rp 640 Triliun, “ungkap Mustofa di Jakarta, Rabu (5/4).
Lebih jauh ditambahkannya, KISI AM telah berdiri dari tahun 2019 dan sudah mencatatkan pertumbuhan AUM yang cukup signifikan dengan CAGR 31.56% selama ±3 tahun terakhir dengan dana kelolaan saat ini Rp. 2.02 Triliun (per 21 Maret 2023), dimana ± Rp. 1 Triliun dikontribusi oleh Investor Korea dan ± Rp. 1 Triliun dikontribusi oleh Investor Domestik baik Individu maupun Institusi.
Sementara KISI Money Market Fund sendiri mencatatkan pertumbuhan AUM yang signifikan sejak peluncuran dengan CAGR 54.99% (selama ±3 tahun terakhir) dengan dana kelolaan Rp. 950 Miliar dan memberikan return selama 3 tahun sebesar ±15.99% (net of tax).
“Sepanjang tahun 2022 KISI Money Market Fund mencatatkan pertumbuhan AUM Rp. 271.75 Milyar (+51.78% YoY),” ujar Mustofa
Adapun KISI AM saat ini sudah mengelola berbagai produk Reksa Dana dan telah dipasarkan di 13 Selling Agent yang terdiri dari perusahaan Sekuritas dan Fintech.
Related News

Ekspor Industri Kerajinan pada 2024 Tembus USD679 Juta

Kejar Target Lifting, Bahlil Minta ENI Percepat Proyek Migasnya

Ikuti Jejak Wall Street, IHSG Kembali Menguat

Orbit Zona Hijau, IHSG Jajal Level 6.800

Laju IHSG Mulai Tersendat, Jala Saham INCO, MIDI, dan ESSA

Bahlil Yakin Target Lifting 600 Ribu BOPD Tahun Ini Dapat Terkejar