KRYA Sebut Investor Hongkong Bakal Jadi Pengendali Baru

Manajemen PT Bangun Karya Perkasa (KRYA) ketika mencatatkan sahamnya di BEI.
EmitenNews.com - PT Bangun Karya Perkasa Jaya Tbk. (KRYA) melalui keterangan Direkturnya, Brigitta Notoatmodjo pada Selasa (1/7) mengumumkan bahwa para pemegang saham utamanya saat ini yakni, PT Bangun Karya Artha Lestari, Hok Gwan (Dharmo Budiono), Brigitta Notoatmodjo, dan Pramana Budihardjo secara bersamaan tengah menjalani proses negosiasi penjualan saham kepada Rich Step Internasional Ltd. perusahaan yang berasal dari Hong Kong.
Meski nilai transaksi akuisisi ini belum diungkapkan, KRYA menyatakan bahwa apabila kesepakatan tercapai, Rich Step Internasional Ltd. akan menjadi pengendali baru perseroan.
“Proses negosiasi ini bertujuan untuk merumuskan transaksi jual-beli atas saham calon penjual, di mana calon pembeli akan menjadi pengendali baru Perseroan,” ujar Brigitta sang Direktur.
Brigitta menegaskan bahwa rencana pengambilalihan ini merupakan bagian dari strategi pengembangan usaha KRYA ke depan.
Adapun, keterbukaan informasi lanjutan perseroan akn menunggu diumumkan sesuai ketentuan transaksi yang berjalan seiring perkembangan proses transaksi ini.
Atas kabar tersebut, pantauan pasar saat ini terhadap harga saham KRYA pada perdagangan intraday Rabu (2/7) menunjukkan kenaikan drastis 34% di awal pembukaan hingga saat ini penutupan sesi I terkunci di harga ARA yakni, Rp264.
Related News

Divestasi Jagonya Ayam, Ini Tujuan Fastfood (FAST)

Cum Date 8 Juli, GPRA Salurkan Dividen Rp21,38 Miliar

KRYA Beber Skema Akuisisi Pengendali Baru, Telisik Detailnya

MAPI Gulirkan Dividen Rp166 Miliar, Intip Jadwalnya

Dua Petinggi Asing Mundur dari Emiten Grup Bakrie (BUMI)

Dua Bos KINO Serentak Mundur, Ada Alasan?