EmitenNews.com - Kinerja PaninBank Semester I Tahun 2022 mencatat laba bersih sebesar Rp1,60 triliun. Itu berarti terjadi peningkatan 10,45 persen dibanding periode yang sama tahun 2021. Jumlah ekuitas terus ditingkatkan dan telah mencapai Rp45,67 triliun dengan CAR sebesar 27,60 persen.


Dalam keterangannya Rabu (27/7/2022), Presiden Direktur PaninBank, Herwidayatmo mengatakan peningkatan laba tersebut didukung Pendapatan Bunga Bersih sebesar Rp5,04 triliun, atau naik 3,85 persen, sejalan dengan penurunan Beban Bunga sebesar 31,33 persen menjadi Rp1,84 triliun, dari Rp2,68 triliun pada tahun lalu.


Beban Operasional lain juga mengalami penurunan sebesar 10,14 persen, menjadi Rp4,14 triliun. Total kredit yang diberikan sebesar Rp131,51 triliun, naik 5,34 persen dari posisi Desember 2021 sebesar Rp124,84 triliun. Peningkatan kredit tersebut terutama pada segmen Retail, sejalan dengan meningkatnya permintaan kredit KPR.


PaninBank berhasil meningkatkan penjualan KPR melalui program kerja sama dengan beberapa Developer Utama serta menawarkan paket suku bunga rendah dan suku bunga tetap hingga 20 tahun, yang sangat menguntungkan bagi nasabah.


Dana Pihak Ketiga tidak banyak berubah, sebesar Rp136,68 triliun, namun terjadi peningkatan pada Giro dan Tabungan menjadi sebesar Rp63,71 triliun, dari Rp60,49 triliun pada tahun lalu, sehingga rasio CASA terus meningkat dan kini telah mencapai 46,61 persen.


Pertumbuhan CASA ini merupakan bukti dari upaya berkelanjutan yang perseroan lakukan dalam menghadirkan produk dan layanan yang dapat memenuhi kebutuhan nasabah, secara mudah, aman,  dan menguntungkan.


“PaninBank terus mengembangkan layanan digital dan meningkatkan customer experience, untuk melengkapi layanan yang diberikan melalui kantor cabang. Kami berharap nasabah bisa melakukan beragam aktivitas perbankan, termasuk untuk tabungan, transaksi, investasi, dan pinjaman,” ujar Herwidayatmo dalam keterangannya Rabu (27/7/2022). ***