Laba Tumbuh 25,63% Jadi USD74 Juta, Tapi Cermati Dulu Utang Harum Energy (HRUM)

Utang usaha kepada pihak ketiga naik USD12,6 juta atau sebesar 275% dari posisi per tanggal 31 Desember 2020 menjadi USD17 juta pada tanggal 31 Desember 2021 terutama disebabkan oleh kenaikan biaya pengerukan di akhir periode 31 Desember 2021 akibat peningkatan volume pengerukan.
Utang pajak naik USD23,9 juta atau sebesar 2.014% dari posisi per tanggal 31 Desember 2020 menjadi USD25,1 juta pada tanggal 31 Desember 2021 sebagian besar disebabkan oleh kenaikan PPh Pasal 29 yang sejalan dengan kenaikan pendapatan dari entitas anak.
“Menurut pendapat manajemen Perseroan, perubahan-perubahan tersebut merupakan bagian dari kegiatan usaha Perseroan yang normal dan tidak memiliki pengaruh negatif terhadap kinerja keuangan Perseroan pada tahun berjalan,” kata Ray Antonio Gunara Direktur Utama HRUM.
Related News

Emiten Tambang Nikel Ini Cetak Laba Melambung 758% di Semester I-2025

Dua Saham Properti Ngebut Usai Suspensi, Satunya Milik Suami Puan

Chemstar (CHEM) Disorot BEI

CDIA Ngegas Keluar dari FCA

Semester I-2025, Laba Venteny (VTNY) Melejit 129 Persen

Turun Tipis, Segini Laba Emiten Tommy Soeharto (HITS) Semester I-2025