Mari Intip Pipeline Antrian IPO di BEI, Ada Calon Emiten Jumbo Kah ?
![Mari Intip Pipeline Antrian IPO di BEI, Ada Calon Emiten Jumbo Kah ?](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1649633973.jpg)
EmitenNews.com - Pada hari Jum’at kemarin Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatatkan 1 (satu) tambahan Perusahaan Tercatat baru yang menjadi Perusahaan Tercatat ke-14 pada tahun 2022 yaitu PT Sigma Energy Compressindo Tbk (SICO).
Dengan tercatatnya SICO maka jumlah perusahaan yang mencatatkan saham di BEI telah mencapai angka 780 Perusahaan Tercatat saham dari total 891 Perusahaan Tercatat (saham, obligasi, sukuk, dan efek beragun aset).
Sampai dengan 08/04/2022 telah tercatat 14 Perusahaan yang mencatatkan saham di Bursa Efek Indonesia. Hingga saat ini, terdapat 33 perusahaan dalam pipeline pencatatan saham BEI, kata I Gede Nyoman Yetna, Direktur BEI, Sabtu (9/4/2022).
Sebagai informasi, berikut adalah klasifikasi aset perusahaan yang saat ini berada dalam pipeline merujuk pada POJK Nomor 53/POJK.04/2017:
- 3 Perusahaan aset skala kecil. (aset dibawah Rp50 Miliar)
- 13 Perusahaan aset skala menengah. (aset antara Rp50 Miliar s.d. Rp250 Miliar)
- 17 Perusahaan aset skala besar. (aset diatas Rp250 Miliar)
Rincian sektornya adalah sebagai berikut:
- 1 Perusahaan dari sektor Basic Materials
- 2 Perusahaan dari sektor Industrials;
- 1 Perusahaan dari sektor Transportation & Logistic;
- 6 Perusahaan dari sektor Consumer Non-Cyclicals;
- 7 Perusahaan dari sektor Consumer Cyclicals;
- 3 Perusahaan dari sektor Technology;
- 2 Perusahaan dari sektor Healthcare;
- 3 Perusahaan dari sektor Energy;
- 4 Perusahaan dari sektor Properties & Real Estate.
- 4 Perusahaan dari sektor Infrastructures.
Selain pencatatan saham, hingga 8 April 2022 telah terdapat 37 emisi baru Efek Bersifat Utang dan Sukuk yang dicatatkan di BEI dan diterbitkan oleh 20 (dua puluh) perusahaan dengan total dana yang berhasil dihimpun sebesar Rp40,9 triliun.
Sedangkan di pipeline Efek Bersifat Utang dan Sukuk juga masih terdapat 16 (enam belas) perusahaan yang berencana untuk menerbitkan 19 (sembilan belas) emisi Efek Bersifat Utang dan Sukuk.
Related News
![Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Irvan Susandy BEI Paparkan Tipe Order pada Perdagangan Saham FCA](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1721983743.jpg)
BEI Paparkan Tipe Order pada Perdagangan Saham FCA
![Logo Otoritas Jasa Keuangan (OJK). OJK Cabut Izin 66 Penyelengara Pinjol per Juli 2024](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1721889697.webp)
OJK Cabut Izin 66 Penyelengara Pinjol per Juli 2024
![Logo Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Hormati Putusan MA Soal Pengawasan Fintech P2P, OJK Lakukan Ini](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1721880704.webp)
Hormati Putusan MA Soal Pengawasan Fintech P2P, OJK Lakukan Ini
![Harga Mineral Logam dan Batubara Acuan bulan Juli 2024 telah ditetapkan oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif Tok! Ini Harga Mineral Logam dan Batu Bara Acuan untuk Bulan Juli 2024](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1721793061.jpg)
Tok! Ini Harga Mineral Logam dan Batu Bara Acuan untuk Bulan Juli 2024
![Ilustrasi banner Lembaga Penjamin Simpanan. dok. LPS. Tenang! LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPR di Sumbar](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1721731813.jpg)
Tenang! LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPR di Sumbar
![Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati Senin (22/7) kemarin meluncurkan Sistem Informasi Mineral dan Batubara Kementerian/Lembaga (Simbara) yang diperluas untuk komoditas nikel dan timah. Pemerintah Perluas Cakupan Simbara ke Nikel dan Timah](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1721701399.jpg)
Pemerintah Perluas Cakupan Simbara ke Nikel dan Timah