EmitenNews.com - Bank Nationalnobu (NOBU) sepanjang 2023 membukukan laba Rp141,53 miliar. Menanjak 36 persen dari episode sama tahun sebelumnya senilai Rp103,84 miliar. Dengan hasil itu, laba bersih per saham dasar melesat ke posisi Rp23,05 dari edisi sebelumnya Rp22,56. 

Total pendapatan bunga bersih Rp735,79 miliar, naik tipis dari edisi sama tahun sebelumnya Rp659,09 miliar. Itu dari pendapatan bunga Rp1,49 triliun, melejit dari periode sama tahun sebelumnya Rp1,16 triliun. Beban bunga Rp763,38 miliar, membengkak dari akhir 2022 sebesar Rp502,44 miliar. 

Keuntungan penjualan efek-efek Rp3,20 miliar, mengalami penyusutan dari Rp12,02 miliar. Provisi dan komisi selain dari kredit yang diberikan Rp122,57 miliar, menanjak dari Rp38,29 miliar. Keuntungan transaksi mata uang asing Rp3,32 miliar, menanjak dari Rp2,89 miliar. Lain-lain Rp26,14 miliar, naik dari Rp18,96 miliar.

Total pendapatan operasional lainnya Rp155,24 miliar, surplus dari Rp72,17 miliar. 

Pembentukan cadangan kerugian penurunan nilai bersih Rp42,98 miliar, bengkak dari Rp25,49 miliar. Beban umum dan administrasi Rp334,48 miliar, bengkak dari Rp275,65 miliar. Beban tenaga kerja Rp333,14 miliar, bengkak dari Rp295,74 miliar. Total beban operasional lainnya Rp667,63 miliar, bengkak dari Rp571,40 miliar. Laba operasional Rp180,41 miliar, naik dari Rp134,36 miliar.  

Laba sebelum pajak penghasilan Rp185,53 miliar, menanjak dari Rp134,13 miliar. Total ekuitas Rp3,33 triliun, menanjak dari akhir 2022 senilai Rp1,87 triliun. Total liabilitas Rp23,28 triliun, bengkak dari Rp20,24 triliun. Total aset Rp26,62 triliun, melesat dari edisi akhir 2022 sebesar Rp22,11 triliun. (*)