Minat Masih Tinggi, Pefindo: 50 Perusahaan Siap Terbitkan Obligasi Rp64,64 Triliun

“Ini menjadi sinyal positif dari perkembangan ekonomi juga yang masih terdampak oleh Covid-19, namun dari sisi pendanaan yang dimiliki perbankan maupun grup, ini memberikan dampak positif bagi perusahaannya masing-masing,” ujar Dito dalam konferensi pers, Selasa (19/7).
Sementara itu, Dito pun menambahkan bahwa pihaknya melihat dari kualitas aset beberapa perusahaan multifinance terus berangsur-angsur membaik. Ditambah dengan berkurangnya arus kas dari restrukturisasi yang telah landai.
“Kalau yang single A, perubahannya lebih dipengaruhi kondisi pasar dan kinerja keuangan perusahaan tersebut,” ujar Dito.
Meski mayoritas portofolio yang dipublikasikan masih memiliki rating tinggi, memang masih ada beberapa portofolio yang memiliki rating B dengan jumlah 4 perusahaan. Di luar jumlah tersebut, Dito bilang bahwa masih ada beberapa multifinance yang memang memiliki rating B namun tidak dipublikasikan.
Related News

Dapat Tambahan Kuota FLPP, BTN Perluas Akses Rumah Layak bagi Rakyat

Periksa! Ini 10 Saham Top Losers dalam Sepekan

Cek! Berikut 10 Saham Top Gainers Pekan Ini

Surplus 3,37 Persen, Kapitalisasi Pasar Tembus Rp13.599 Triliun

1,42 Juta Wisman Kunjungi Indonesia pada Juni, Naik 8,42 Persen

Produksi Kemasan Nasional Diprediksi Tembus Rp105 Triliun di 2025