EmitenNews.com - PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) hingga akhir 2022 membukukan laba bersih sebesar Rp3,442 triliun atau tumbuh tipis 0,43 persen dibanding tahun 2021 sebesar Rp3,427 triliun.

 

Dalam laporan keuangan yang dipublikasikan Senin (27/3) disebutkan meski pendapatan naik 27,79 persen menjadi Rp11,035 triliun yakni dari pendapatan sewa menara sebesar 27,11 persen menjadi Rp10,21 triliun.

 

Rincianya, PT Indosat Tbk menyumbang 37 persen dari total pendapatan sewa atau Rp4,125 triliun. Lalu, PT XL Axiata Tbk menopang 30 persen atau Rp3,257 triliu. Berikutnya, PT Telekomunikasi Selular 15 persen atau Rp1,69 triliun.

 

Beban pokok pendapatan bengkak 24,5 persen menjadi Rp2,914 triliun. Tapi laba kotor tetap naik 29 persen menjadi Rp8,121 triliun.

 

Beban umum dan administrasi naik 23,6 persen menjadi Rp742,26 miliar. Terlebih, beban usaha lainya melambung 115 persen menjadi Rp382,23 miliar. Sehingga laba usaha tumbuh 26,5 persen menjadi Rp6,827 triliun.



Sedangkan pajak final naik 52,9 persen menjadi Rp511,22 miliar. Adapun pajak penghasilan melambung 68,2 persen menjadi Rp451,49 miliar. Akibatnya, laba tahun berjalan hanya tumbuh 1,4 persen menjadi Rp3,496 triliun.

 

Sementara itu, total kewajiban berkurang 4,8 persen menjadi Rp51,192 triliun. Pada sisi lain, jumlah ekuitas bertambah 19,64 persen menjadi Rp14,432 triliun.