Pandemi Covid-19: Kasus Baru Bertambah 1.726 Penderita, Tetaplah Waspada!

Kematian pasien Covid-19. Dok. Medcom.id.
EmitenNews.com - Pemerintah mengupdate kembali data pandemi Covid-19. Hari ini, kasus infeksi virus corona, atau coronavirus disease 2019 (Covid-19), lebih kecil dari kasus baru kemarin. Per Ahad (26/6/2022), ada tambahan kasus baru 1.726 orang. Bandingkan dengan Sabtu (25/6/2022), yang tambahannya sebanyak 1.831 penderita. Mari terus mewaspadai penyebaran virus Corona.
Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mengumumkan data terbaru pandemi Covid-19 itu, sesuai informasi yang dirangkum dalam 24 jam terakhir, mulai Sabtu (25/6//2022) siang hingga Ahad, pukul 12.00 WIB. Masyarakat bisa mengakses data tersebut melalui laman https://covid19.go.id/, atau situs resmi Kementerian Kesehatan, kemkes.go.id, yang setiap sore diperbarui.
Dengan tambahan baru sebanyak 1.726 penderita itu, total infeksi virus Corona di Tanah Air sampai Ahad ini mencapai 6.080.451 orang. Waspadalah, kasus infeksi virus Corona masih terus bertambah setiap hari.
Jumlah itu terhitung sejak Presiden Joko Widodo mengumumkan adanya penderita infeksi virus yang awalnya dikabarkan berasal dari Wuhan, Hubei, China itu, di Indonesia, Senin (2/3/2020). Kasus perdana ini, menimpa pasangan ibu dan anak perempuannya, warga Kota Depok, Jawa Barat.
Satgas Penanganan Covid-19 juga melaporkan jumlah kasus sembuh bertambah 1.175 orang pada hari ini. Jadi di Indonesia total akumulatif 5.909.218 pasien berhasil sembuh dan dinyatakan negatif Covid-19 sampai saat ini.
Sementara itu, kasus meninggal dunia pada hari ini ada penambahan 3 orang. Dengan begitu total akumulatif sebanyak 156.717 orang di Indonesia sampai kini meninggal dunia akibat virus Corona yang menyebabkan Covid-19. ***
Related News

Hadapi Tantangan Global, Prabowo-Anwar Maksimalkan Kekuatan Domestik

Indonesia-Malaysia Sepakat Kelola Bersama Migas di Blok Ambalat

Laporkan 212 Produsen Beras Nakal, Mentan Tegaskan Lawan Mafia PanganĀ

Ada Penipuan Pasokan Beras, Mentan Ungkap Potensi Kerugian Rp99T

Nadiem Makarim Dicekal

Dualisme HKTI; Kubu Moeldoko dan Fadli Zon Sepakat Tunjuk Sudaryono