EmitenNews.com -PEFINDO menegaskan peringkat “idAAA” untuk Obligasi Berkelanjutan IV Tahap IV Tahun 2019 Seri C senilai Rp328,0 miliar milik PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF) atau Adira Finance. 

 

Pefindo juga menerbitkan peringkat “idAAA(sy)” untuk Sukuk Mudharabah Berkelanjutan III Tahap III Tahun 2019 Seri C senilai Rp32,0 miliar, yang keduanya akan jatuh tempo pada 23 Januari 2024.

 

Kesiapan Adira Finance untuk melunasi surat utang yang akan jatuh tempo tersebut didukung oleh dana kas dan setara kas sebesar Rp1,8 triliun pada akhir September 2023 dan penerimaan angsuran atas piutang pembiayaan sekitar Rp3,3 triliun per bulan.

 

Didirikan pada tahun 1990, Adira Finance menyediakan layanan pembiayaan pembelian otomotif dan multiguna. Pada 30 September 2023, sebanyak 92,07% saham Adira Finance dimiliki oleh PT Bank Danamon Indonesia Tbk (dimiliki 92,5% oleh MUFG Bank) dan 7,93% dimiliki oleh publik.

 

Efek utang dengan peringkat idAAA merupakan peringkat tertinggi yang diberikan oleh PEFINDO. Kemampuan obligor untuk memenuhi kewajiban keuangan jangka panjang atas efek utang tersebut dibandingkan obligor Indonesia lainnya adalah superior. Akhiran “sy” berarti peringkat mengindikasikan pemenuhan prinsip Syariah.