EmitenNews.com - Pemerintah melaksanakan lelang Surat Utang Negara pada tanggal 21 Juni 2022 untuk seri SPN03220921 (new issuance), SPN12230622 (new issuance), FR0090 (reopening), FR0091 (reopening), FR0093 (reopening), FR0092 (reopening) dan FR0089 (reopening) melalui sistem lelang Bank Indonesia.

 

Menurut siaran pers Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan RI hari ini 21 Juni 2022 menyampaikan bahwa Total penawaran yang masuk sebesar Rp35,06 triliun.

 

Dengan rincian, untuk seri SPN03220921 (new issuance) jumlah penawaran yang masuk sebesar Rp2,61 triliun, SPN12230622 (new issuance) sebesar Rp2,48 triliun, FR0090 (reopening) sebesar Rp8 triliun , FR0091 (reopening) sebesar Rp17,8 triliun, FR0093 (reopening) sebesar Rp2,27 triliun , FR0092 (reopening) sebesar Rp1,62 triliun dan FR0089 (reopening) sebesar Rp0,18 triliun.

 

Sesuai dengan kewenangan yang diberikan oleh Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2002 tentang Surat Utang Negara, Menteri Keuangan menetapkan hasil lelang untuk seri SPN03220921 (new issuance) jumlah nominal yang dimenangkan sebesar Rp2 triliun, SPN12230622 (new issuance) sebesar Rp2,48 triliun, FR0090 (reopening) sebesar Rp3,4 triliun.

 

Selanjutnya seri FR0091 (reopening) sebesar Rp10,8 triliun dan FR0092 (reopening) sebesar Rp0,14 triliun sedangkan untuk seri FR0093 (reopening) dan FR0089 (reopening) tidak ada nominal yang dimenangkan.

 

Dengan demikian total nominal yang dimenangkan dari ketujuh seri yang ditawarkan tersebut adalah Rp18,8 triliun. Sebagai informasi, pada lelang SUN tanggal 10 Mei 2021 total nominal yang dimenangkan sebesar Rp7,76 triliun sedangkan pada tanggal 24 Mei 2022 sebesar Rp20 triliun dan sebesar Rp17 triliun pada lelang SUN tanggal 7 Juni 2022. -