Pengelola Alfamidi (MIDI) Catat Laba dan Pendapatan Melonjak
Salah satu gerai Alfamidi milik MIDI
EmitenNews.com - PT Midi Utama Indonesia Tbk. (MIDI), pengelola jaringan ritel Alfamidi, mencatat kinerja solid sepanjang semester I-2025. Perseroan membukukan pendapatan neto sebesar Rp10,37 triliun, naik 6,02% dibandingkan Rp9,78 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Berdasarkan laporan keuangan yang dirilis Rabu (30/7), beban pokok pendapatan meningkat 7,66% menjadi Rp7,73 triliun dari Rp7,18 triliun. Namun demikian, laba bruto masih berhasil tumbuh tipis 1,54% menjadi Rp2,63 triliun dibandingkan Rp2,59 triliun pada semester I-2024.
Pertumbuhan kinerja juga tercermin pada laba usaha yang melonjak 19,79% menjadi Rp509,18 miliar dari Rp425,01 miliar. Sementara laba sebelum pajak penghasilan naik 11,84% menjadi Rp442,78 miliar dari sebelumnya Rp395,88 miliar.
Tak hanya itu, laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk turut meningkat signifikan sebesar 20,26% menjadi Rp390,51 miliar, dibandingkan Rp324,70 miliar pada periode yang sama tahun lalu.
Di sisi neraca, MIDI mencatat penurunan liabilitas sebesar 5,86% menjadi Rp4,18 triliun per 30 Juni 2025, dari Rp4,44 triliun per akhir Desember 2024. Namun, total aset ikut turun 4,58% menjadi Rp8,33 triliun dari sebelumnya Rp8,73 triliun.
Pada perdagangan hari ini Rabu (30/7) saham MIDI stagnan di harga Rp430 per lembar saham.
Related News
Saham Gocap Sudah Melonjak 980 Persen, Bakal Diakuisisi?
Penjatahan IPO 10 Persen Investor Ritel, AEI Kasih Respons Begini
Entitas Podomoro Group Mulai Bangun Pasar Modern di Tenjo
Anak Usaha PBID Revisi Fasilitas Kredit Ratusan Miliar
Sahamnya ALII, Emiten Logistik Grup Bakrie Ungkap Aksi Baru
Direktur Serok 1,06 Juta Saham POWR di Harga Rp700





