EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bertengger di posisi 7.858. Itu setelah selama sepekan mengalami koreksi 0,50 persen dari akhir pelaku di level 7.898. Hasil itu, berdasar data perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 18-22 Agustus 2025.

Koreksi indeks itu menjalar ke ke sejumlah saham. Setidaknya ada 10 saham mengalami perosotan tergolong tidak kecil. Ya, 10 saham tersebut tergabung dalam barisan top losers. Antara lain Indonesian Paradise (INPP) drop 20,41 persen setara 200 poin menjadi Rp780 dari Rp980.

Argo Pantes (ARGO) longsor 16,71 persen alias 290 poin menjadi Rp1.445 dari Rp1.735. Dian Swastatika (DSSA) anjlok 14,88 persen atau 13.775 poin menjadi Rp78.825 dari Rp92.600. Geoprima (GPSO) melorot 14,36 persen selevel 52 poin menjadi Rp310 dari Rp362.

Zyrexindo (ZYRX) merosot 11,80 persen alias 21 poin menjadi Rp157 dari Rp178. Indomobil Multi Jasa (IMJS) terkoreksi 10,88 persen setara 32 poin menjadi Rp262 dari Rp294. Central Omega (DKFT) terpangkas 10,32 persen sekitar 80 poin menjadi Rp695 dari Rp775.

MNC Land (KPIG) minus 8,82 persen alias 18 poin menjadi Rp186 dari Rp204. Verona Indah (VERN) menyusut 7,79 persen selevel 12 poin menjadi Rp142 dari Rp154. Rukun Raharja (RAJA) tereduksi 7,19 persen alias 210 poin menjadi Rp2.710 dari Rp2.920. (*)