Pyridam Farma (PYFA) Boncos! Rugi Bengkak Jadi Rp330M di 2024

Kegiatan usaha di pabrik obat milik PYFA.
EmitenNews.com - PT Pyridam Farma Tbk (PYFA) hingga akhir Desember 2024 mencatatkan Rugi tahun berjalan yang diatribusikan ke pemilik entitas induk naik 287 persen menjadi Rp330,24 miliar dari rugi tahun 2023 yang mencapai Rp85,22 miliar.
Dalam laporan keuangan PYFA yang diterbitkan Rabu (9/4) menyebutkan, rugi sebelum pajak di 2024 naik menjadi Rp313,14 miliar dari rugi sebelum pajak Rp83,24 miliar pada 2023.
Kenaikan rugi tersebut disebabkan beban pokok pendapatan naik menjadi Rp1,38 triliun dari Rp406,75 miliar, meski pendapatan Rp1,92 triliun atau naik dari pendapatan neto Rp702,06 miliar di periode yang sama tahun sebelumnya.
Total liabilitas naik menjadi Rp4,77 triliun hingga periode 31 Desember 2024 dari total liabilitas Rp1,17 triliun hingga periode 31 Desember 2023.
Sedangkan total aset naik menjadi Rp5,81 triliun hingga periode 31 Desember 2024 dari total aset Rp1,52 triliun hingga periode 31 Desember 2023.
Pada perdagangan hari ini Rabu (9/4) saham PYFA turun Rp1 atau melemah 1 % menjadi Rp150 per lembar saham.
Related News

Pengendali Lego UANG Rp5M, Suami Puan Serok Puluhan Miliar Rupiah

SIG Operasikan Fasilitas Hancurkan Bahan Perusak Ozon, Ini Tujuannya

BEI Sorot Tiga Saham Terbang, Dua Masih Ngegas

Hexindo (HEXA) Bagikan Dividen USD21,7 Juta Setara 70 Persen Laba

Usai Meroket 500% dari FCA, Emiten Karoseri Keluarkan Pengumuman Ini

LOPI Resmi Caplok 70% Saham Bisnis Outsourcing, Ini Tujuannya