Rawan Profit Taking, Waspadai Pullback Saham-Saham Bank
Ilustrasi perdagangan di Bursa Efek Indonesia. Dok/EmitenNews
EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Kamis, 27 Juni 2024 menguji resistance level 6.960. Ada gap-up dari pergerakan IHSG. Positive slope MACD melebar, tapi Stochatic RSI berada di 100 persen. Volume transaksi relatif berada pada average value.
"Dengan demikian, kami masih meyakini kondisi rawan profit taking pada IHSG. Terlebih, saham-saham bank big cap sebagai penopang penguatan IHSG pada perdagangan Kamis (27/6) telah memasuki overbought area," tulis Research Phintraco Sekuritas.
Dari eksternal, hasil stress test bank di AS menunjukan bahwa sector perbankan di AS mampu bertahan dalam kondisi "severe recession". Kondisi ini berdampak positif terhadap confidence pasar ditengah kondisi suku bunga tinggi saat ini.
Dampaknya terlihat dari penguatan signifikan Harga saham bank, khususnya bank-bank besar di IDX pada perdagangan Kamis (27/6). Akan tetapi, nilai tukar Rupiah masih cenderung stagnan (-0.03%) di perdagangan Kamis (27/6).
Meski demikian, sebaiknya jangan terlalu agresif dalam mengakumulasi saham bank saat ini. Pasalnya, Harga saham-saham bank terindikasi overbought di harga saat ini.
Top picks di Jumat (28/6) meliputi INDF, UNVR, CTRA, PGEO dan MYOR.
Related News
Diminati Konsumen, Semen Produksi SIG (SMGR) Kuasai Pasar di Bali
IHSG Naik 0,55 Persen, Sektor Properti Melonjak!
Biaya Pemasangan Jadi Kendala Utama Perluasan Akses Listrik
Pangan Aman Jelang Nataru, Harga Beras di 214 Kabupaten Turun
Mentan Amran Mau Hilirisasi Semua Sumber Daya Pertanian
IHSG Menguat 0,76% di Sesi I, Sektor Properti Pimpin Reli Pasar





