EmitenNews.com - Pembangunan Jaya Ancol (PJAA) mendapat suntikan modal Rp516 miliar. Fasilitas kredit dari Bank DKI itu, dijamin dengan agunan aset senilai Rp850 miliar.


Transaksi itu, babian dari kerja sama untuk menunjang Operasional Pembangunan Jaya Ancol, dan melaksanakan refinancing obligasi berkelanjutan II Jaya Ancol Tahap II Seri A. Selain itu, Jaya Ancol juga melakukan reprofiling utang jangka pendek menjadi jangka panjang.


Dengan begitu, Jaya Ancol akan memperkuat cash flow jangka panjang lebih stabil. ”Dengan debt reprofiling itu, goin concern perusahaan makin kuat,” tutur Suparno, Direktur Pembangunan Jaya Ancol, seperti dilansir Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (22/12). 


Perjanjian telah diteken pada 20 Desember 2021. Melibatkan Pembangunan Jaya Ancol, dan PT Bank DKI mengenai perjanjian kredit investasi refinancing - obligasi Pembangunan Jaya Ancol. (*)