Rugi USD78,03 Juta, Defisit Sritex (SRIL) per Juni 2023 Senilai USD1,065 Miliar
 
                            
Walau beban pokok penjualan dapat ditekan sedalam 44,2 persen menjadi USD198,25 juta. Tapi SRIL tetap mengalami rugi kotor sedalam USD31,351 juta.
Data tersebut tersaji dalam laporan keuangan semester I 2023 tanpa audit SRIL yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (14/8/2023).
Sementara itu, total kewajiban bertambah 1,3 persen dibanding akhir tahun 2022 menjadi USD1,566 miliar pada akhir Juni 2023.
Related News
 
                            Perkuat Fundamental, BMHS Catat Pertumbuhan di Kuartal III-2025
 
                            MHKI Terus Berinovasi Wujudkan Pengelolaan Limbah Berkelanjutan
 
                            Bank Raya (AGRO) Cetak Laba Tumbuh 23 Persen di Kuartal III-2025
 
                            KETR Catat Lonjakan Laba 62%, Pendapatan Tembus Rp607M di Kuartal III
 
                            Green Power (LABA) Jajaki Kemitraan Strategis di Industri Drone
 
                            WIKA Akui Dana Seret, Minta Waktu Tambahan Bayar Sukuk Jatuh Tempo
 
                     
                 
                 
             
                                 
                 
                     
                     
                     
                     
                     
                     
             
            




