Sampai Juni 2023, aplikasi Livin' by Mandiri telah diunduh hampir sebanyak 28 juta kali. Platform digital tersebut juga telah mengelola lebih dari 1,3 miliar transaksi, atau meningkat 70 persen secara year-on-year (YoY). Begitu pula dengan jumlah nilai transaksi Livin’ by Mandiri mencapai Rp 1.500 triliun atau naik 65 persen YoY.
“Dengan penyaluran kredit yang prudent serta menerapkan prinsip GCG yang ketat, dan didukung kondisi perekonomian nasional yang kondusif, saya optimistis kinerja fundamental BMRI pada akhir 2023 akan jauh lebih meningkat dibanding tahun lalu, dengan harga sahamnya yang diproyeksi akan terus mencatat all time high hingga akhir 2023,” tutup Kiswoyo.
Related News
Emiten Grup Sinar Mas (BSDE) Sampaikan Kabar Wafatnya Sang Komisaris
PIPA Bertransformasi Jadi Holding Investasi Energi Terintegrasi
Minta Restu, MORA dan Anak Usaha DSSA Umumkan Merger
PTRO Ungkap Perolehan Kontrak Baru
Lanjut! Pengendali IMPC Buang Jutaan Lembar Harga Diskon
Prospek Cerah, JTPE Buyback Rp140 Miliar





