EmitenNews.com - PT Data Sinergitama Jaya alias Elitery (ELIT) resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI). Perusahaan penyedia layanan (managed srvice) bidang Teknologi Informasi itu, menjadi emten ke-828 di bursa.


Penjamin pelaksana emisi efek yakni PT NH Korindo Sekuritas Indonesia. Saham Elitery oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dikategorikan sebagai efek syariah, dan dilepas ke publik sebanyak 500 juta lembar mewakili 24,61 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh. 


Saham perdana Elitery menanjak 6 poin alias 5 persen menjadi Rp126 per helai dari harga IPO Rp120 per lembar. Saham Elitery menyentuh level tertinggi Rp162, terendah Rp115, dan rata-rata Rp134 per eksemplar. Saham perseroan dtransaksikan 5 juta lot senilai Rp65,32 miliar dengan kapitalisasi pasar  Rp255,96 miliar.


”Kami bersyukur proses Initial Public Offering (IPO) berjalan baik sesuai rencana. Itu tak lepas dari dukungan seluruh pemangku kepentingan, termasuk OJK, BEI, para profesi penunjang, dan tentunya seluruh Eliters (sebutan karyawan Elitery) terus mendukung kami,” tulis Kresna Adiprawira, Direktur Utama Data Sinergitama Jaya.


Meyoritas penggunaan dana IPO 85,71 persen untuk modal kerja seperti pembiayaan proyek baru, Research and Development, perekrutan dan pelatihan tenaga profesional, biaya operasional serta pemasaran dan promosi. Sedangkan sisanya, untuk belanjda modal berupa pembelian server sekitar Rp10 miliar. 


Elitery telah melakukan proses bookbuilding 16-22 Desember 2022 dengan kisaran harga Rp120-150, dengan jadwal penawaran umum 2 4 Januari 2023 mengalami oversubscribed 222 kali. Elitery melepas harga per lembar saham sebesar Rp 120, dengan target perolehan dana IPO Rp60 miliar. (*)