EmitenNews.com—Hari ini, Vision+ mengadakan konferensi pers dan screening untuk original series terbarunya yang berjudul Royal Blood. Bekerja sama dengan Kantara Creative dan disutradarai oleh Eko Kristianto, Royal Blood akan dirilis secara resmi pada 17 Agustus 2022.

 

Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, mulai dari Angela Tanoesoedibjo selaku Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wishnutama selaku Komisaris Utama PT Telekomunikasi Seluler, Clarissa Tanoesoedibjo selaku Managing Director Vision+, Lukman Sardi selaku Head of Creative Original Production Vision Pictures, Eko Kristianto selaku sutradara, Roan Y Anpira selaku produser eksekutif, dan para pemain.

 

Royal Blood diperankan oleh Shakira Jasmine sebagai Anggi, Tania Qumsoani sebagai Saras, Andri Mashadi sebagai Bisma, Tubagus Ali sebagai Riza, Wani Dharmawan sebagai Bambang, Maudy Koesnaedi sebagai Gayatri, Virrisya Debora sebagai Nawang, dan Tanta Ginting sebagai Indra.

 

Royal Blood menceritakan seorang gadis ningrat, Anggi, yang memiliki sifat yang bertolak belakang dengan sang adik, Saras. Berbeda dengan Saras yang penurut, Anggi lebih menyukai kebebasan dan senang bernyanyi dalam band.

 

Anggi kemudian jatuh cinta dengan seorang laki-laki dengan latar belakang yang jauh berbeda dengan dirinya. Keluarganya pun tak menyetujui, karena mereka sudah menjodohkan Anggi dengan lelaki lain yang juga merupakan keturunan bangsawan.

 

Serial Royal Blood mengangkat kisah yang memadukan antara budaya Jawa dan modernitas yang menarik untuk dieksplorasi. Jalan ceritanya memperlihatkan kisah yang emosional, namun juga sarat akan pesan moral mengenai perkembangan budaya dan modernitas.

 

“Kami sangat antusias untuk mengumumkan kepada masyarakat bahwa Vision+ originals Royal Blood akan segera dirilis. Serial ini memiliki cerita yang menarik, selain menyajikan drama yang emosional, Royal Blood juga memperlihatkan perspektif tradisional di era modern yang mungkin sudah banyak terlihat di sekitar kita, namun belum kita pahami sepenuhnya,” ujar Clarissa Tanoesoedibjo selaku Managing Director Vision+.