Tren Penguatan Harga Komoditas Jadi Katalis Angkat IHSG, Tempel Sahamnya
EmitenNews.com - IHSG mencatatkan resistance breakout pada level 6150 di perdagangan Rabu (29/9). Dengan demikian, terdapat potensi pengutaan lanjutan ke kisaran 6180 di perdagangan Kamis (30/9) ini.
"Tetap waspadai potensi koreksi, jika tidak mampu bertahan diatas 6150," analis Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan mengingatkan. Support terdekat saat ini di 6130.
Ia menilai tren penguatan harga komoditas, terutama komoditas energi, dapat menjadi katalis positif untuk ekonomi Indonesia, seiring dengan ekspektasi berlanjutnya surplus Neraca Perdagangan Indonesia (NPI).
Masih dari eksternal, antisipasi pidato dari sejumlah petiggi the Fed diharapkan dapat meredam rally U.S. 10-Year Treasury Yield dalam beberapa hari terakhir.
Dari dalam negeri, pelaku pasar diperkirakan mengantisipasi rilis data inflasi dan indeks manufaktur untuk September 2021.
Dengan berbagai asumsi tersebut Valdy memperkirakan penguatan saham-saham terkait batubara, seperti UNTR, PTBA, HRUM dan ADRO dapat berlanjut, meski terdapat potensi pullback dalam jangka pendek.
Saham lain yang menurutnya juga dapat diperhatikan pada perdagangan hari ini adalah BBNI, BMRI, JPFA, MAIN dan CPIN.(fj)
Related News
IHSG Ditutup Anjlok 1,61 Persen, MAPI, BMRI, BBNI Top Losers LQ45
Mitrabara (MBAP) Dorong Pertumbuhan Melalui Diversifikasi Anak Usaha
Bulog Serap 30 Ribu Ton Gabah/Beras Dalam Negeri per Hari
Harga Konsentrat Tembaga Naik, Ini HPE Produk Pertambangan Mei 2024
Diversifikasi, Maret 2024 Barito (BRPT) Kemas Pendapatan USD619 Juta
IHSG Ditutup Naik 1,10 Persen, PGAS, BUKA, BRPT Top Gainers LQ45