Usai Raup Dana IPO Rp7,9 Triliun, Defisit BELI Malah Sentuh Rp19,8 Triliun

Sementara itu, total kewajiban berkurang 56,7 persen yang tersisa Rp3,594 triliun.
Pada sisi lain, jumlah ekuitas tumbuh 3,9 persen menjadi Rp10,481 triliun.
Patut dicermati, arus kas bersih digunakan untuk aktivitas operasi menyentuh Rp4,974 triliun.
Pasalnya, penerimaan dari pelanggan hanya sebesar Rp36,092 triliun. Tapi pembayaran kepada pemasok mencapai Rp35,226 triliun.
Ditambah pembayaran kepada karyawan sebesar Rp1,776 triliun. Lalu pembayaran beban operasional tercatat sebesar Rp3,87 triliun.
Related News

Kurangi Kepemilikan, Lim Oi Wah Jual 9,1 Juta Lembar Saham TEBE

RUPSLB Setujui Perwira Menengah TNI AD Pimpin Timah (TINS)

Menthobi Karyatama Raya (MKTR) Siap Bagikan Dividen Tunai Rp18,2M

Kabar Baik, Prodia Widyahusada (PRDA) akan Bagikan Dividen Rp162M

BRI Dukung Pendidikan Lewat Gerakan Ini Sekolahku

Dirut Bank KB Bukopin (BBKP) Mundur, Kenapa?