EmitenNews.com - PT Indonesia Prima Properti (OMRE) akan menawarkan right issue 1.250.000.000 helai alias 1,25 miliar lembar. Saham baru seri C itu, dibekali nilai nominal Rp200 per lembar. Penerbitan saham anyar itu, setara 71,63 persen dari modal ditempatkan, dan disetor penuh perseroan. 


Pelaksanaan right issue diperkirakan paling lambat 12 bulan setelah mendapat stempel dari investor melalui rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB). Rapat akbar berdasar rencana akan digeber pada Jumat, 14 Oktober 2022. Peserta berhak hadir dengan nama tercatat dalam daftar sebagai pemegang saham pada Rabu, 21 September 2022.


Sejumlah agenda rapat umum pemegang saham luar biasa antara lain menetapkan jumlah saham right issue, menetapkan harga pelaksanaan, melakukan segala tindakan yang diperlukan dalam pelaksanaan right issue sesuai peraturan perundang-undangan berlaku, dan meningkatkan modal ditempatkan, dan disetor setelah right issue.


Secara umum, alokasi penggunaan hasil dana right issue untuk melakukan pembayaran kewajiban perseroan. Pemegang saham yang tidak mengeksekusi hak dalam right issue, akan terkena dilusi kepemilikan maksimum sebesar 58,26 persen dari persentase kepemilikan saham perseroan. (*)