Belum Tuntas Kasus Pemerasan, Naga-naganya Firli Bahuri Bakal Dihadang Masalah Lagi
Ketua KPK Firli Bahuri. dok. Jawa Pos.
"Itu sewa kalau beliau ke Jakarta, mau rehat istirahat, karena jarak dari Bekasi ke tempat dia bekerja kan cukup jauh. Untuk rehat saja, istirahat, bukan punya Pak Firli," ujar Ian kepada wartawan di depan kompleks perumahan Firli di Bekasi, Kamis (26/10/2023).
Sementara itu, saat diperiksa selama 12 jam, dengan 19 pertanyaan, Alex Tirta mengakui menyewakan rumah itu kepada Firli Bahuri senilai Rp650 juta per tahun. Karena itu, ia memastikan tidak ada unsur gratifikasi dalam masalah itu.
Alex Tirta juga menjelaskan, rumah itu sebenarnya, bukan miliknya. Ia juga menyewa dari orang lain, yang awalnya digunakan untuk melayani relasinya dari luar negeri yang berkunjung ke Indonesia.
Tetapi, karena satu dan lain, setelah pandemi Covid-19 menjelang, menurut Alex Tirta rumah itu tidak lagi difungsikannya. Kebetulan dalam sebuah kesempatan, tahun 2020, ia bertemu Firli, yang membutuhkan rumah rehat di Jakarta. Dari situ ia menawarkan rumah di Kertanegara itu, tanpa mengubah nama penyewa.
Karena itu, yang terdaftar sebagai penyewa adalah Alex Tirta, tetapi uang sewanya dari Firli Bahuri, yang menempatinya pada 2021. Setelah dibayar oleh Firli, Alex meneruskannya ke pemilik rumah.
Ian Iskandar membantah keterangan biaya sewa yang mencapai Rp650 juta per tahun. Ia mengakui hanya Rp100 juta, atau bahkan di bawahnya. Itu pun tidak melalui Alex Tirta, tetapi lewat agen properti. ***
Related News
Kasus TPPU Mantan Mentan SYL, KPK Periksa 10 Saksi di Sulsel
PPATK: Perputaran Uang Judol Rp155T, Jika tak Ditekan Bisa Rp1.100T
Data BNN, Akibat Narkoba 50 Orang di Indonesia Meninggal Setiap Hari
Polri Tetapkan 3 Tersangka Kasus Tambang Pasir Ilegal di Gunung Merapi
Terjaring OTT, Abdul Wahid jadi Gubernur Riau ke-4 Yang Ditangkap KPK
Kasus Korupsi PGN, Terbuka Peluang KPK Jerat Tersangka Korporasi





